Kakek di Madina Sumut Tewas Dianiaya Saat Salat Asar, Polisi Dalami Motif Pelaku
Lokasi penganiayaan seorang kakek saat salat asar di masjid di Mandailing Natal Sumut/DOK Kepolisian

Bagikan:

MEDAN - Seorang kakek bernama Hamzah alias Teger (73) warga Kabupaten Mandailing Natal (Madina), Sumut tewas dianiaya di Masjid Al-Mukhlisin, Desa Huta Padang Ulu Pungkut, Kecamatan Hulupungkut. Kakek tersebut, tewas dianiaya seorang pria berinisial S (30). 

Kasat Reskrim Polres Madina AKP Edi Sukamto mengatakan, peristiwa itu terjadi pada saat korban sedang melaksanakan salat asar di dalam masjid. 

"Tiba-tiba pelaku mendatangi korban dan melakukan kekerasan dengan cara meninju dengan kedua tangan ke arah wajah dan tubuh korban secara berungkali," kata AKP Edi dalam keterangannya, Rabu 12 Oktober. 

Tak berhenti di situ, S juga menginjak-injak tubuh korban dengan menggunakan kedua kakinya secara berulang kali. Akibatnya, korban mengalami luka di sekujur tubuhnya. 

"Korban mengalami luka memar di kening kiri, mengeluarkan darah dari hidung, memar di lengan tangan kiri. Sebuah gigi korban lepas sehingga korban tidak sadarkan diri," sambung AKP Edi. 

Selanjutnya, para saksi yang melihat kejadian dan kepala desa setempat itu langsung membawa korban ke Puskesmas Ulu Pungkut untuk mendapatkan perawatan. 

"Setibanya di puskesmas korban meninggal dunia. Dinyatakan meninggal dunia," jelasnya. 

AKP Edi menerangkan, Polsek Kotanopan yang mendapat informasi penganiayaan tersebut turun ke lokasi kejadian. Polisi juga telah mengamankan pelaku S untuk menjalani pemeriksaan. 

"Motif masih kita dalami," kata dia.