Bagikan:

JAKARTA - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) dibuka melemah pada Senin 27 Januari ini. IHSG dibuka melemah 3,29 poin atau 0,05 persen ke 6.240,82.

Pada pembukaan perdagangan, terdapat lima saham menguat, 21 saham melemah, dan 19 saham stagnan. Transaksi perdagangan mencapai Rp21,45 miliar dari 6,91 juta lembar saham yang diperdagangkan.

Indeks LQ45 turun 0,85 poin atau 0,1 persen menjadi 1.024,65, indeks Jakarta Islamic Index (JII) turun 1,01 poin atau 0,1 persen ke 685,3, dan indeks IDX30 turun 0,42 poin atau 0,1 persen ke 560,50.

Analis Binaartha Sekuritas M Nafan Aji Gusta Utama memprediksi IHSG hari ini bergerak menguat berdasarkan analisis secara teknikal. " IHSG berpeluang menuju ke area resistance," katanya.

Area resistance menurut analisisnya, berada pada rentang 6.274,29 hingga 6.304,05. Meski begitu, IHSG juga berpeluang begerak di area support antara 6.218,13 hingga 6.190,52.

Nafan juga merekomendasikan beberapa saham pada perdagangan hari ini. Di antaranya PT AKR Corporindo Tbk (AKRA), PT Adaro Energy Tbk (ADRO), Elnusa Tbk (ELSA), PT XL Axiata Tbk (EXCL), PT Vale Indonesia Tbk (INCO), dan PT Indo Tambangraya Megah Tbk (ITMG).

Pada pembukaan perdagangan pagi ini, saham-saham yang mengalami pergerakan kenaikan paling cepat (top gainers) antara lain, saham PT Perdana Karya Perkasa Tbk (PKPK) naik Rp4 atau 6,45 persen ke Tp66, saham PT Royalindo Investa Wijaya Tbk (INDO) naik Rp12 atau 6,06 persen ke Rp210, dan saham PT Mega power Makmur Tbk (MPOW) naik Rp5 atau 4,95 persen ke Rp106.

Sementara itu, saham-saham yang bergerak menurun (top losers), yaitu PT Bumi Resources Tbk (BUMI) turun Rp4 atau 7,14 persen ke Rp52, saham PT Limas Indonesia Makmur Tbk (LMAS) turun Rp10 atau 6,45 persen ke Rp145, dan saham PT Medco Energi Internasional Tbk (MEDC) turun Rp25 atau 3,38 persen ke Rp715.