JAKARTA - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan akhirnya mengaku sudah menjalin komunikasi dengan beberapa partai politik terkait pencalonan presiden dalam Pemilu 2024.
"Saya pun melihat partai sedang berproses. Kemudian percakapan dengan partai sedang terjadi. Jadi, kita hormati proses itu," kata Anies saat ditemui di Jagakarsa, Jakarta Selatan, Senin, 26 September.
Terkait hal ini, Anies enggan membeberkan partai mana saja yang telah melirik dirinya untuk diusung sebagai calon presiden. Hanya saja, menurut Anies partai-partai tersebut punya sikap yang serius saat menggodok tokoh mana yang akan dipasangkan dalam Pilpres 2024.
Keseriusan itu, menurut Anies, terlihat dari partai-partai yang berpeluang mengusungnya nanti tidak hanya melirik Anies dari hasil survei politik yang selama ini beredar, melainkan juga faktor penentu lainnya.
"Di partai saya lihat juga semua sedang serius memirkan soal ini. Mereka tidak ada istilah soal genit, engga ada itu. Mereka memikirkan itu semua dengan keseriusan, begitu," ujar Anies.
"Saya tahu karena saya komunikasi dengan teman-teman banyak, di partai. Dari situ, saya dengar juga pembicaraan percakapan mereka itu bukan sekadar survei-suevei saja. Banyak faktor-faktor lain yang mereka percakapkan," lanjutnya.
Maka, sambil menunggu kemantapan parpol-parpol untuk mengusungnya, Anies mengaku dirinya fokus untuk menyelesaikan tugasnya sebagai Gubernur DKI Jakarta sampai 16 Oktober mendatang.
"Jadi lebih baik saya tuntaskan dulu disini, sambil partai juga sedang berproses," imbuhnya.
Beberapa waktu lalu, tertangkap momen Anies bersama dengan Ketua Umum (Ketum) Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), Ketum Nasdem Surya Paloh, Ketum PKS Ahmad Syaikhu. Kebersamaan mereka juga dihadiri Wakil Presiden RI ke-10 dan ke-12 Jusuf Kalla (JK).
BACA JUGA:
Kebersamaan kelima tokoh itu menyisakan momen hangat yang diabadikan dalam foto bersama. Menariknya dalam foto itu, Anies dan AHY yang berdiri di antara Surya Paloh terlihat diapit oleh JK dan Syaikhu.
Anies menjelaskan, kebersamaan mereka terjadi dalam acara resepsi pernikahan anak dari Ketua Komisi VII DPR RI Fraksi Nasdem, Sugeng Pratowo.
"Jadi, itu pernikahan putrinya Pak Sugeng Suparwo tadi malam. Saya menjadi saksi siangnya, lalu malamnya ada resepsi. Itu saja," kata Anies saat ditemui di kawasan Monumen Nasional, Jakarta Pusat, Senin, 19 September.
Anies berujar, awalnya kelima tokoh ini berkumpul dan mengobrol soal resepsi pernikahan. Kemudian, pembahasan mulai melebar.
Saat ditanya soal adanya pembahasan politik menuju Pemilihan Preiden (Pilpres) 2024 antara dirinya, JK, dan tiga ketua umum itu, Anies tak menjawab lugas, namun juga tidak membantah.
"Semuanya dibahas," ucapnya.