Bagikan:

TRENGGALEK - Badan SAR Nasional Pos SAR Trenggalek, Jawa Timur melakukan pencarian nelayan berinisial KY (50) yang dilaporkan hilang usai berangkat melaut seorang diri di sekitar wilayah perairan Trenggalek sejak Rabu (21/9).

Tim gabungan dari TNI, Polairud masih terus melakukan upaya pencarian nelayan tersebut. Namun sejauh ini belum ada tanda-tanda KY ditemukan

"Fokus pencarian saat ini di sekitar area tempat ditemukannya perahu korban atau titik diduga korban hilang. Kalau melihat arus air yang cenderung ke timur, fokus pencariannya kami pusatkan ke arah tersebut dengan jarak sekitar 10 - 16 kilometer dari titik diduga korban hilang," kata Kapolsek Watulimo AKP Suyono dikutip ANTARA, Jumat, 23 September.

Koordinator Basarnas Pos SAR Trenggalek, Yoni Fariza mengatakan, pencarian korban sering terkendala cuaca buruk.

Wilayah tersebut cenderung hujan dengan ketinggian ombak sekitar 2-5 meter. Selain itu arus juga deras mengarah ke timur.

“Hambatannya memang cuaca di laut sedang tidak teduh,” katanya.

Pencarian korban, kata dia, melibatkan sekitar 50 tim SAR gabungan.

Karena cuaca ekstrem, pencarian dilakukan menggunakan perahu nelayan yang memadai.

Pencarian itu difokuskan pada radius hingga 16 kilometer dari titik diduga korban tersapu ombak atau di lokasi perahu korban ditemukan.

Perahu korban ditemukan berjarak sekitar delapan kilometer dari bibir Pantai Prigi.