Sandiaga Puji Para Santri Citayam yang Jago Fotografi
Sandiaga Uno (Foto via Kementerian)

Bagikan:

JAKARTA - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno menghadiri pameran fotografi santri di pesantren Ruhama Al Fajar, Tajurhalang, Citayam. Dia terpukau dengan kualitas foto yang diambil.

Sandiaga bilang, agenda rutin ini dapat memotivasi para santri untuk beradaptasi sesuai perkembangan teknologi dalam menciptakan digitalpreuneur berbasis pesantren.

"Inilah kebangkitan pemberdayaan ekonomi berbasis pesantren yang menjadi lokomotif dalam penciptaan 1,1 juta lapangan kerja baru tahun ini. Sehingga diperlukan peluang usaha seperti agro wisata maupun agro farming dengan memberikan fasilitas kamera, studio, dan program pelatihan pendampingan santri digitalpreuneur yang sedang kami jalankan," papar Sandiaga dalam keterangannya, Jumat 26 Agustus.

Sandiaga mengapresiasi semangat para guru pesantren dalam menghadapi era industri 4.0 yang serba digital. Di antaranya perlu diciptakan terobosan bahwa santri Indonesia mampu memenangkan persaingan global dengan menghasilkan karyanya melalui fotografi.

"Saya melihat pesantren ini memiliki pendekatan antara santri dengan para ustaz maupun ustazah dalam membangun wawasan fotografi mengenai peluang usaha persaingan global dengan menghasilkan karya-karya terbaik," tuturnya.

Awaludin Arif, guru foto menjelaskan, kegiatan bertemakan "Carpe Diem" tentang railah segera layaknya seorang fotografer mengambil momen. Tak hanya itu, apresiasi yang diberikan Sandiaga membuat santri dapat memiliki kesempatan yang sama dalam menciptakan peluang usaha.

"Apresiasi yang menarik dari Pak Menteri mengenai seni dan budaya menjadikan semangat bahwa fotografi itu menjadi nilai dimata santri. Ini merupakan sebuah momentum yang menarik artinya peluang-peluang ini para santri dapat memiliki kesempatan yang sama," ucap Awaludin.

Awaludin mengakui santrinya telah mendapatkan tawaran pekerjaan fotografer. Ia pun berharap adanya pameran ini dapat membangkitkan santri digitalpreuneur yang bisa membawa manfaat nyata bagi Indonesia.

"Santri di sini sudah ada yang menerima pekerjaan fotografer. Dengan ini saya berharap digitalpreuneur melalui fotografi ini dapat membangkitkan jiwa kewirausaan para santri," ujarnya.