Bagikan:

JAKARTA - Kementerian Kesehatan mengimbau kepada masyarakat yang ikut menjemput Imam Besar Front Pembela Islam (FPI) Rizieq Shihab di Bandara Soekarno-Hatta, Cengkareng, Tangerang maupun yang menyambut di Petamburan, Jakarta Pusat untuk memeriksakan diri ke fasilitas kesehatan jika merasa sakit maupun mengalami gejala COVID-19. 

Plt Ditjen Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Kementerian Kesehatan (Kemenkes) Budi Hidayat menyebut hal ini perlu dilakukan guna mencegah terjadinya COVID-19 di tengah masyarakat.

"Siapa pun dia, apapun dia, jika saat kembali ke rumah dia menunjukkan gejala COVID-19 dia harus memeriksakan diri dan melapor ke puskesmas atau rumah sakit," kata Budi saat dihubungi VOI, Rabu, 11 Nobember.

Setelah itu, baru Dinas kesehatan akan melaksanakan pencarian kontak dekat atau tracing guna melacak penyebaran COVID-19. "Karena kalau tracing kan jika sudah ada kasus dan ada yang bergejala. Baru kita tracing," tegasnya.

Budi berharap masyarakat untuk menerapkan protokol kesehatan seperti memakai masker, menjaga jarak, dan rajin mencuci tangan guna mencegah paparan virus ini.

"Yang penting pada saat masyarakat berkegiatan, paling utama adalah menerapkan protokol kesehatan," ujarnya.

"Kita juga selama ini sudah gencar menyampaikan kepada masyarakat, siapa pun yang merasa memiliki gejala seperti COVID-19 itu dapat segera memeriksakan diri dan melaporkannya ke fasilitas kesehatan terdekat dan sistemnya sudah berjalan di puskesmas maupun dinas kesehatan masing-masing," imbuhnya.

Sebelumnya, massa penjemput Rizieq Shihab mendapat sorotan dari berbagai pihak. Apalagi epidemiolog menilai, kerumunan yang terjadi saat massa menjemput Rizieq berpotensi menimbulkan klaster baru penyebaran COVID-19.

Rizieq tiba di Indonesia pada Selasa, 10 November setelah tiga tahun lebih berada di Arab Saudi. Rizieq Shihab disambut massa penjemput yang memenuhi area Terminal 3 Bandara Soekarno-Hatta. Dilihat dari live streaming akun YouTube Front TV, Rizieq Shihab kembali ke Indonesia bersama keluarga. Sementara massa penjemput memenuhi semua sisi kawasan terminal kedatangan dari rute internasional.

Saat itu, massa penjemput Rizieq Shihab bergerak sejak pagi Saat itu, dilaporkan terjadi kemacetan total arah menuju Bandara Soekarno-Hatta. Bahkan, calon penumpang bahkan dilaporkan harus berjalan kaki sekitar 1 kilometer karena kendaraan tak bisa bergerak. 

Tampak juga ada barisan yang membentuk pagar untuk memberi jalan kepada Rizieq Shihab dari terminal 3 Bandara Soekarno-Hatta.

Selain berkerumun di sekitar bandara, massa juga berada di kediaman Imam Besar FPI itu di kawasan Petamburan, Jakarta. Mereka juga menggelar ibadah zikir, salawatan, dan berdoa untuk keselamatan Habib Rizieq selama dalam perjalanan.