PKB Pilih Gerindra untuk Koalisi, PKS Intensif Komunikasi dengan NasDem dan Demokrat
Ilustrasi-Unsplash

Bagikan:

JAKARTA - Partai Keadilan Sejahtera (PKS) mengucapkan selamat atas terbentuknya Koalisi Kebangkitan Indonesia Raya yang dibangun Partai Gerindra dan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB). 

Juru Bicara PKS Muhammad Kholid mengatakan, pihaknya menghormati pilihan PKB yang memilih melanjutkan kerjasama dengan Gerindra, meskipun sempat menjajaki koalisi dengan PKS. Kholid menegaskan, baik PKB dan Gerindra merupakan sahabat PKS. 

"Bagi PKS, Gerindra dan PKB adalah sahabat. Dan kami menghormati keputusan koalisi tersebut," ujar Kholid kepada wartawan, Jumat, 1 Juli.

Kholid mengungkapkan, hingga saat ini PKS belum menentukan bakal berkoalisi dengan partai manapun. Sebab kata dia, keputusan berkoalisi akan ditentukan oleh Majelis Syuro PKS.

"Sampai detik ini PKS belum menentukan akan berkoalisi dengan partai mana saja, karena kewenangan tersebut ada di Majelis Syuro," ungkapnya. 

Namun, Kholid mengakui bahwa PKS tengah mencoba merapatkan diri ke Partai NasDem dan Partai Demokrat (PD). Bahkan ketiga parpol sudah intensif melakukan komunikasi dan bertemu. 

"Sampai sekarang PKS masih terus menjalin komunikasi dengan berbagai partai politik lainnya. Salah satunya yang saat ini intensif kami jalin adalah NasDem dan Demokrat," pungkasnya. 

Sebelumnya, Wakil Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Jazilul Fawaid membenarkan, partainya berkoalisi dengan Partai Gerindra untuk Pilpres 2024.

"Iya koalisi," ujar Jazilul saat dikonfirmasi, Jumat, 1 Juli.

Jazilul menyebut nama koalisi antarpartai yang diketuai Muhaimin Iskandar (Cak Imin) dengan Prabowo Subianto itu bernama Koalisi Kebangkitan Indonesia Raya. 

"Koalisi Kebangkitan Indonesia Raya," sebutnya.