Sebelum Gugat UU Cipta Kerja, Buruh Minta Bertemu Perwakilan MK
Buruh akan mengajukan gugatan UU Cipta Kerja ke MK (Foto: Wardhani/VOI)

Bagikan:

JAKARTA - Aksi demonstrasi menolak UU Omnibus Law Cipta Kerja kembali terjadi. Kali, ini buruh yang melaksanakan aksinya berasal dari organisasi KSPI dan KSPSI.

Aksi demonstrasi yang diikuti ribuan massa buruh ini dilaksanakan di kawasan Patung Kuda Arjuna Wiwaha, Jalan Medan Merdeka Barat, Jakarta Pusat. Mereka memulai aksinya sejak pukul 11.40 WIB dan akan menyampaikan gugatan ke Mahkamah Konstitusi (MK) terhadap UU Cipta Kerja yang dianggap merugikan para buruh.

Sebelum melakukan pendaftaran gugatan, para pedemo ini berharap dapat menemui seorang perwakilan dari Mahkamah Konstitusi (MK). 

Permintaan ini mereka sampaikan dari atas mobil komando dan bertujuan agar MK dapat memutus gugatan mereka secara adil.

"Hari ini kita warning agar ketika buruh mengajukan judicial review (JR) formil materil, MK memutuskan berdasarkan fakta, keadilan dan ketentuan undang-undang yang berlaku," kata Ketua DPD KSPSI Jabar Roy Jintu dalam aksi yang berlangsung pada Senin, 2 November.

 

"Kita datang ke MK, bukan sekadar menyerahkan permohonan gugatan, kita warning kepada MK, agar MK yang baru-baru ini dapat revisi UU jangan terbelenggu. MK benteng terakhir konstitusi Harus memihak kebenaran yang ada pada kaum buruh," imbuh mereka.

Adapun alasan para buruh ini mengajukan gugatan ke Mahkamah Konstitusi karena mereka merasa, UU Cipta Kerja ini dibuat secara sembunyi-sembunyi oleh DPR RI. 

Selain itu, undang-undang yang disahkan pada Senin, 5 Oktober ini dianggap sebagai bukti jika pemerintah dan DPR RI sama-sama terburu-buru dalam proses pembuatannya.

Selain itu, mereka juga menuntut adanya executive review dengan mengeluarkan Perppu pembatalan UU Omnibus Law Cipta Kerja dan adanya legislative review setelah DPR RI selesai dari masa reses pada 9 November mendatang.

Adapun kondisi terkini di Patung Kuda Arjuna Wiwaha, Jakarta Pusat, sekitar pukul 12.25 WIB, ribuan buruh saat ini sudah memadati Jalan Medan Merdeka Barat di depan Kantor Kemenparekraf. Saat ini orasi masih dilakukan oleh para buruh dari atas mobil komando.

Presiden KSPI Said Iqbal saat ini juga sudah berada di tempat aksi demonstrasi berlangsung.