Tiket Borobudur Dipatok Rp750 Ribu Luhut Minta Masyarakat Tidak <i>Nyinyir</i>, Panca: Bikin Kebijakan Sembarangan, Dia Juga yang <i>Nyolot</i>
Menko Marves Luhut Binsar Pandjaitan (dok Biro Pers Setpres)

Bagikan:

JAKARTA - Politikus Partai Demokrat Cipta Panca Laksana geram dengan Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan yang meminta masyarakat tidak bereaksi berlebihan soal kenaikan tiket Candi Borobudur.

Luhut mengumumkan rencana kenaikan tarif masuk Candi Borobudur untuk wisatawan domestik sebesar Rp750 ribu, sedangkan wisatawan mancanegara USD 100.

Kebijakan untuk mengikis pengunjung naik ke Candi Borobudur itu banyak dikritik kalangan masyarakat. Panca menilai Luhut telah bertindak sembarangan dengan mencoba berwacana menaikan tarif tanpa mementingkan banyak pihak.

"Dia bikin kebijakan sembarangan," kata Panca lewat akun Twitternya, @panca66, dikutip Jumat 10 Juni.

Namun rencana kenaikan tarif yang mengundang reaksi banyak pihak, termasuk protes beragam kalangan masyarakat lantaran tingginya tarif masuk yang dipatok, ternyata dinilai Luhut berlebihan.

Menurut Panca, tindakan masyarakat mengkritik kebijakan pemerintah ada sebabnya. Panca menilai rakyat apes telah berkeluh kesah tetapi ditanggapi menteri talah bertindak berlebihan.

"Eh dia pula yang nyolot nyalahin rakyat yang protes. Emang apes benar jadi warga, hahaha," tuturnya.

Sebelumnya, Luhut meminta masyarakat tidak bersikap berlebihan menanggapi rencana kenaikan tarif masuk Candi Borobudur. Luhut bilang angka yang dipatok sudah tukar pikiran dengan pihak UNESCO.

"Jadi kita jangan jadi bangsa yang nyinyir gitu lho," kata Luhut di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Kamis 9 Juni.