Bagikan:

JAKARTA - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menyanjung Partai Keadilan Sejahtera (PKS) sebagai partai yang penuh harapan. Pernyataan Anies itu disampaikan melalui pantun yang bermakna politis, dalam acara milad PKS ke-20 di Istora Senayan, Jakarta.

Pada Pilkada DKI 2017 lalu, Anies memenangkan kontestasi politik yang diusung oleh PKS. Lalu, pada Pemilu 2024, Anies berharap kembali bisa diusung oleh partai Islam tersebut.

"Sepeda Habib Salim melaju kencang di jalan, Habib Abu Bakar dan Bang Syaikhu mengikuti naik kendaraan. Bersama PKS kemarin penuh dengan kenangan, kembali bersama PKS esok penuh dengan harapan," ucap Anies dalam pantunnya di lokasi, Minggu, 29 Mei.

Pantun ini dibalas dengan tepuk tangan meriah dari para kader dan partisipan PKS yang hadir. Anies pun tampak senyum semringah melihat keriuhan ini.

Lebih lanjut, Anies mengklaim bahwa kinerja Fraksi PKS DPRD DKI Jakarta yang mendukungnya selama memimpin DKI telah berjalan baik. Anies juga menyinggung partai lain yakni Fraksi PAN dan PKB.

"Amanat yang diembankan oleh PKS di Jakarta bersama dengan Fraksi PKS DPRD DKI Jakarta telah kita jalankan sebaik-baiknya di Jakarta. Terima kasih yang mendampingin bersama, PAN yang ikut mendampingi, PKB yang ikut dalam perjalanan kita," ungkap Anies.

Sebelumnya, Anies tiba di lokasi acaea sekitar pukul 13.23 WIB. Sambil menuju tempat duduk yang disediakan untuknya, Anies menyalami para petinggi PKS serta tamu yang hadir di lokasi.

Para kader PKS yang mayoritas mengenakan pakaian berwarna oranye dan putih di dalam gedung meneriaki Anies dengan julukan "presiden".

Menyadari sambutan itu, Anies memberikan gestur salam untuk menyapa massa yang hadir. Salam dari Anies disambut oleh tepuk tangan meriah oleh massa.

Selain Anies, sejumlah tokoh yang juga hadir adalah Menparekraf Sandiaga Uno, Wakil Ketua DPR RI fraksi NasDem Rahmat Gobel, Wakil Ketua Umum Partai Golkar Firman Soebagyo, Ketua Fraksi Demokrat DPR RI Edhie Baskoro Yudhoyono (Ibas), Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan, Ketua Umun PKB Muhaimin Iskandar, dan beberapa petinggi PKS lainnya.