Apresiasi May Day Fiesta Berjalan Lancar, Polisi: Sesuai Konsep dan Rencana
Kapolres Metro Jakarta Pusat (Jakpus) Kombes Komarudin. (Foto: VOI/Wardhany Tsa Tsia)

Bagikan:

JAKARTA - Pihak kepolisian mengapresiasi jalannya kegiatan May Day Fiesta di kawasan Gelora Bung Karno (GBK) Senayan dan DPR RI, Jakarta Pusat, Sabtu, 14 Mei. Kapolres Metro Jakarta Pusat (Jakpus) Kombes Komarudin mengatakan, kegiatan yang diselenggarakan Partai Buruh dan Gerakan Buruh Indonesia berjalan lancar.

"Seluruh rangkaian berjalan lancar. Kami memberikan apresiasi, terima kasih atas kerja sama yang terjalin artinya kegiatan ini berjalan sesuai konsep dan rencana yang kita lakukan," kata Komarudin kepada wartawan di kawasan GBK Senayan, Sabtu, 14 Mei.

Komarudin mengklaim, kegiatan ini juga tidak mengganggu masyarakat meski diselenggarakan di dua titik berbeda. Selain itu, juga tak ada pengalihan jalan meski kegiatan May Day Fiesta ini dihadiri ribuan massa buruh.

Bahkan, Komarudin mengatakan kegiatan pengamanan telah dinyatakan selesai.

"Sampai saat ini, (sejak, red) pukul 17.30 kami nyatakan kegiatan pengamanan selesai dan berangsur-angsur saudara kita buruh sudah kembali ke daerah masing-masing," tegasnya.

Adapun untuk peserta yang hadir, kata Komarudin, diprediksi sekitar 15-20 ribu orang. Hal ini terlihat dari keterisian Stadion Utama Gelora Bung Karno.

Akan tetapi, jumlah ini juga bisa berubah karena polisi melihat banyak massa yang tidak ikut masuk ke dalam stadion.

"Namun sekali lagi. Kami mengucapkan terima kasih. Apresiasi (terhadap) rekan buruh karena dapat menunjukkan bahwa inilah momen-momen era demokrasi harus seperti itu," ujarnya.

"Kami menghargai, aktivitas masyarakat tetap berjalan, aktivitas buruh berjalan, dan pengamanan tetap berjalan," lanjut Komarudin.

Diberitakan sebelumnya, Presiden Partai Buruh Said Iqbal mengklaim, ada sekitar 50 ribu massa yang ikut dalam kegiatan May Day Fiesta. Mereka berasal dari buruh, tani, nelayan, guru honorer, hingga pengemudi ojek daring atau yang biasa disebut sebagai kelas pekerja.