Bagikan:

TANGSEL - Sebuah video viral di media sosial yang memperlihatkan luapan banjir di Tol Bintaro KM 06-Pondok Aren KM 08+550. Hal ini pun mengakibatkan penyebabnya dua lajur tol tergenang.

Kepala Induk Patroli Jalan Raya (PJR) tol BSD, Komisaris Teguh Patriot membenarkan peristiwa tersebut. Kejadian itu terjadi pada hari ini (Sabtu 30 April).

Dia menjelaskan bila ketinggian air di Tol Bintaro KM 06-Pondok Aren KM 08+550 mencapai 50 sentimeter. Namun saat ini berangsur surut, setelah dilakukan penyedotan dari arah Jakarta maupun BSD.

"Itu Air banjir kiriman ya, ketinggian 50 sekarang lagi berangsur-angsur pulih, nah ini lagi diurai macetnya," kata Teguh saat dihubungi, Sabtu 30 April.

Saat terjadi banjir di wilayah tersebut, Teguh menuturkan pihaknya memberlakukan skema perlambatan. Tujuannya untuk mencegah terjadi kerusakan mesin bagi kendaraan yang melintas.

"Kita hanya perlambatan aja, takutnya mobil-mobilnya tinggi dipersilahkan, tapi yang sedan atau rendah kita antisipasi aja. Udah siap derek dan lain-lainnya," katanya.

"Cuma intinya untuk mengantisipasi, kita kasih jalur yang lajur tiga yang tinggi. Kalau yang (kendaraan) tinggi, lajur 1 dan 2," tambahnya.

Dalam kesempatannya, Teguh menjelaskan genangan itu disebabkan dari luapan air sungai Cisadane. Ia mengaku air yang menggenang Tol BSD bukanlah kali pertama.

"iyah langganan (banjir). (Tapi) ini Banjir kiriman yang sungai Cisadane dan banyak lagi. Soalnya banjirnya bukam pas hujan, tapi setelahnya baru banjir," tutupnya.