Bagikan:

JAKARTA - Seorang pria yang berprofesi sebagai pelatih sepak bola ditangkap setelah memerkosa bayi perempuannya yang berumur 10 bulan hingga meninggal.

Austin Stevens (29) dari Pennsylvania didakwa melakukan pelecehan seksual, pemerkosaan seorang anak, hubungan seksual yang tidak disengaja, penyerangan tidak senonoh, membahayakan kesejahteraan seorang anak dan tuduhan kriminal lainnya. 

Melansir Daily Star, Kamis, 8 Oktober, pada Sabtu sekitar pukul 10:40 malam, polisi dipanggil ke sebuah properti setelah adanya laporan tentang bayi yang tidak bergerak sama sekali, menurut siaran pers oleh Kantor Kejaksaan Distrik Montgomery County.

Setibanya di sana, petugas melakukan CPR pada bayi itu sebelum membawanya ke Einstein Medical Center Montgomery. Dia dinyatakan meninggal pada saat kedatangan petugas.

Setelah surat perintah penggeledahan diperoleh, polisi menemukan beberapa penelusuran Google di ponsel Stevens termasuk "Jika bayi berhenti bernapas", "Bagaimana jika Anda tidak mendengar jantung atau detak bayi", "Bayi saya tidak bernapas", dan "Bagaimana apakah kamu tahu jika bayi sudah mati. "

Dia diduga mencari cara untuk menyelamatkan bayinya melalui Google selama satu jam sebelum memanggil tim medis, menurut jaksa.

Selama itu, dia juga mengirim pesan kepada wanita di media sosial tanpa menyebutkan putrinya sedang sekarat.

Saat polisi menggeledah propertinya, mereka juga menemukan popok yang dikenakan putrinya pada saat dugaan pemerkosaan, popok itu "penuh dengan darah," menurut siaran pers dari kantor kejaksaan.

"Kasus ini sangat mengganggu. Sulit membayangkan kematian anak ini menjadi lebih traumatis: serangan seksual terhadap seorang bayi, diikuti oleh kelambanan ayah untuk menyelamatkan hidupnya, menyebabkan kematiannya," kata Jaksa Wilayah Montgomery County Kevin Steele. .

Sang ayah ditahan di penjara dengan jaminan 1 juta dolar AS. Sidang pendahuluan telah ditetapkan pada 13 Oktober.