Bagikan:

KALBAR - Kepala Operasi PT Pelni Pontianak, Kalimantan Barat (Kalbar), Mulyadi mengatakan siap menghadapi arus mudik Lebaran 2022.

Dia memperkirakan puncak arus mudik Lebaran 2022 di Pelabuhan Dwikora Pontianak terjadi pada 29 April.

"Prediksi kami puncak arus mudik Lebaran Idul Fitri di Pelabuhan Dwikora ini akan terjadi pada 29 April mendatang," kata Mulyadi di Pontianak, dikutip dari Antara, Sabtu 23 April.

Dari pantauan di lapangan hingga hari ke-21 puasa Ramadhan 1443 Hijriah, arus penumpang di Pelabuhan Dwikora Pontianak Kalimantan Barat, masih tampak sepi dan belum dipadati penumpang yang akan mudik ke kampung halaman.

Mulyadi mengatakan, Jumat malam 22 April, dari Pelabuhan Dwikora memberangkatkan satu kapal terakhir untuk tujuan Pontianak-Riau.

"Arus penumpang tadi malam terpantau sepi. Di mana kapasitas kapal untuk muat 1.000 orang, tetapi berdasarkan penjualan tiket hanya terisi sekitar 350 orang," tuturnya.

Untuk sementara ini, belum ada penambahan armada kapal untuk angkutan Lebaran Idul Fitri 2022. Namun bila dalam beberapa hari ini terjadi lonjakan penumpang, pihak Pelni akan melakukan penambahan armadanya.

"Kami lihat perkembangannya dalam dua tiga hari ini, saya juga telah berkoordinasi dengan Kepala KSOP Pontianak, mana kala untuk tanggal 29 kapal tidak mencukupi maka kami akan mengajukan permohonan penambahan armada ke Dirjen Perhubungan Laut," kata Mulyadi.

Hingga saat ini ujarnya menambahkan, kapal yang beroperasi berjumlah lima kapal. Di Pelabuhan Dwikora Pontianak ada tiga kapal, dan dua kapal lainnya ada di Pelabuhan Sintete Kabupaten Sambas.

"Di Pontianak ini ada Kapal Lawit jurusan Pontianak-Semarang-Kumai, kemudian Kapal Lawit jurusan Pontianak-Jakarta dan ada Kapal Bukit Raya dengan tujuan Pontianak-Surabaya dan ke Kepulauan Tujuh sampai ke pelabuhan Tanjung Priok," tandasnya.