JAKARTA - Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria pada Rabu secara resmi membuka kegiatan membaca Al Quran serentak bertema "Jakarta Cinta Al Quran" dan mengawalinya dengan membaca Surat Al Fatihah.
Kegiatan tersebut ditayangkan secara langsung secara virtual menggunakan aplikasi dari gedung Balai Kota Jakarta.
Kegiatan yang digelar bersama Baznas-Bazis DKI Jakarta itu berjalan khidmat. Setelah pembacaan Al Fatihah oleh Wagub DKI dilanjutkan dengan pembacaan Surat Ar Rahman oleh Ustadz Baeti Rohman.
Pembacaan Surat Ar Rahman diikuti oleh warga muslim dari berbagai kalangan di tempat mereka masing-masing, baik di rumah, kantor, sekolah, halte, stasiun KRL, masjid, bandara serta tempat umum lainnya.
Pemerintah Kota Jakarta Pusat menilai kegiatan membaca Al Quran serentak di DKI Jakarta yang bertajuk "Jakarta Cinta Al Quran" menjadi kesempatan bagi kaum muslimin/muslimah untuk dapat memahami dan mengamalkannya ke kehidupan sehari-hari.
Sekretaris Kota (Sekko) Jakarta Pusat Iqbal Akbarudin menjelaskan, kegiatan tersebut mendorong agar umat muslin selalu cinta dengan Al Quran dengan membacanya, memahami, merenungi dan mengimplementasikannya.
"Kita renungi dan pahami apa yang kita baca. Setelah paham baru kita implementasikan untuk kehidupan sehari-hari," kata Iqbal usai mengikuti "Jakarta Cinta Al Quran" di Kantor Wali Kota Jakarta Pusat, Tanah Abang.
Iqbal menambahkan, program ini menjadi bahan evaluasi diri agar selalu membaca Al Quran tidak hanya di bulan Ramadhan.
BACA JUGA:
Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta bersama Baznas (Bazis) DKI Jakarta mengadakan gerakan membaca Al Quran serentak di 17 titik di Ibu Kota untuk memperingati Nuzulul Quran 1443 Hijriah.
"Jakarta Cinta Al Quran" diadakan serentak di antaranya di kantor wali kota, kantor bupati di wilayah DKI dan Baznas Bazis DKI.
Selain kegiatan membaca Al Quran, juga diadakan pencanangan penulisan Mushaf Quran Kolaborasi yang terdiri dari 602 halaman sebagai rangkaian kegiatan dalam program itu.
Rencananya ditulis sebanyak 604 mushaf oleh para pejabat dan tokoh masyarakat Jakarta.