Bagikan:

Jakarta - Bangunan mini market Alfamart di Kecamatan Gambut, Kabupaten Banjar, Kalimantan Selatan ambruk seketika. Bangunan tersebut nyaris rata dengan tanah.

Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) melaporkan sejumlah orang tertimbun bangunan Alfamart yang runtuh itu. Proses evakuasi dilakukan Tim SAR gabungan sejak Senin 18 April sore.

"Senin (18 April) sore pukul 17.00 WITA sebuah bangunan mini market runtuh menyebabkan adanya korban yang terjebak. Tim rescue Banjarmasin yang tiba di lokasi langsung berkoordinasi dengan unsur gabungan dan dilanjutkan mengevakuasi 4 orang korban," kata Basarnas dalam akun Twitternya resmi, @SAR_NASIONAL, Selasa 19 April.

Tim SAR gabungan terus melakukan pengeboran terhadap runtuhan bangunan untuk menyelamatkan korban jiwa yang tertimbun reruntuhan. Dari proses evakuasi hingga 21.45 WITA, 8 orang korban ditemukan dalam keadaan selamat dan 1 meninggal dunia.

"Tim berhasil mengevakuasi 8 orang korban dalam keadaan selamat dan 1 meninggal dunia," ujar Basarnas.

Upaya pencarian korban runtuhan Alfamart itu terus dilakukan Tim SAR gabungan untuk memastikan masih adanya korban yang terjebak atau tidak.

Setelah berjibaku mengebor dan mengangkat puing reruntuhan, 2 korban, 1 selamat dan 1 meninggal dunia ditemukan Tim SAR gabungan pada pukul 07.50 WITA, Selasa 19 April pagi.

Dengan demikian, korban runtuhan Alfamart di Banjarmasin untuk sementara meninggal dunia 3 orang, selamat 9 orang, dan dalam pencarian 1 orang.

Memasuki hari kedua, pencarian masih terus diupayakan terhadap satu korban yang dinyatakan masih tertimpa runtuhan. Hingga akhirnya korban tersebut berhasil dievakuasi dalam keadaan meninggal dunia pada pukul 09.35 WITA, Selasa 19 April.

"Jumlah korban yang ditemukan, selamat 9 orang, dan meninggal dunia 4 orang," demikian informasi Basarnas.