JAKARTA - Dua kotak amal dan satu unit motor sport hilang diambil pemcuri pada Senin 21 Maret, kemarin. Aksi pencurian tersebut terjadi di sebuah rumah makan, Jalan Pondok Kelapa Raya, di depan Taman Pemakaman Umum (TPU) Malaka, Duren Sawit, Jakarta Timur.
"Pelaku satu orang, dia pegawai sini juga, udah satu bulan lebih kerja di sini, dia tinggal di atas ruko," kata Rizky (26), salah satu pegawai yang menjadi korban kepada wartawan, Selasa 22 Maret.
Berdasarkan rekaman CCTV yang menyorot kejadian, tampak pelaku mengambil dua kotak amal dan satu unit sepeda motor sport merek Yamaha R25 milik Rizky.
"Jadi kejadiannya pukul 02.00 WIB, dia mengambil dua kotak amal, dipecahin di atas ruko, lalu pukul 02.30 WIB, dia siap-siap untuk membawa kabur motor," katanya.
Pada saat kejadian, kondisi di dalam rumah makan dan lingkungan sekitar sepi. Pegawai lainnya juga sedang tertidur pulas sehingga tak menyadari aksi pelaku.
"Dia beraksi pas yang lain lagi pada tidur pulas," ujarnya.
BACA JUGA:
Rizky menduga, pelaku sudah mengetahui letak masing-masing kunci. Baik kunci sepeda motor, kotak amal, maupun rolling door.
"Dia sudah mengetahui kayaknya letak kuncinya dimana, kunci gembok, kunci motor," tuturnya.
Usai menggasak dua kotak amal serta satu sepeda motor, pelaku kembali menutup rolling door.
Pelaku menyalakan mesin motor hasil curian di depan ruko agar tak menimbulkan suara bising yang dapat membangunkan pegawai lain.
"Waktu itu motor ditaruh di tengah, belakangnya ada dua motor lagi. Dua motor digeser ke samping. Motor saya dimundurin keluar. Pas dia keluar, rolling door ditutup lagi, motor itu dihidupkan di luar ruko," katanya.
Adapun harga sepeda motor sport milik korban yakni sekira Rp30 juta. Sedangkan, total uang di dua kotak amal diperkirakan mencapai Rp8 juta.
Kini pihaknya sudah melaporkan kasus ke Polsek Duren Sawit agar dapat segera ditindaklanjuti.