Bagikan:

JAKARTA - Menteri PPN/Kepala Bappenas Suharso Monoarfa yang ikut menginap bersama Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Kawasan Titik Nol Kilometer Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara memamerkan isi tenda yang ditempatinya.

Hal ini diunggahnya dalam akun Instagram resminya, @suharsomonoarfa pada Senin, 14 Maret. Dia menunjukkan sejumlah hal termasuk ada kasur berukuran queen size.

"Ini tempat tidur saya di glamping. Ini kamar saya, tuh," kata Suharso dalam unggahan itu sambil menyorot isi tenda yang ditemapatinya.

"Ternyata ada listrik, keren kan," imbuhnya.

Selanjutnya, Suharso juga menunjukkan kamar mandi darurat di tempatnya menginap. Dari tayangan video itu ada kloset duduk, shower, hingga ember.

"Ada kamar mandi di glamping, darurat tapi lumayan. Ada ember, ada lampu. Dari kayu," ujarnya sambil menyorot sejumlah fasilitas.

Terkait penggunaan shower ini, Kepala Sekretariat Presiden Heru Budi Hartono mengatakan hal ini dilakukan untuk menghemat air.

"Kalau menggunakan gayung kan boros. Shower biar hemat air karena air terbatas. Kalau lima gayung itu shower udah cukup itu mandi. Tapi kalau gayung bisa satu ember, satu orang kira-kira gitu," ujarnya.

Adapun jumlah kamar mandi yang disediakan di kawasan berkemah itu berjumlah enam unit yang akan digunakan untuk 30 orang. Kamar mandi tersebut juga akan digunakan oleh Presiden Jokowi nantinya.

"Betul (Presiden Jokowi juga akan menggunakan, red). Cuma tempatnya terpisah. Hanya beda tiga sampai enam meter," jelas Heru.

"Hanya ada 6 kamar mandi itu untuk 30 orang," imbuhnya.

Diberitakan sebelumnya, Presiden Jokowi bersama rombongan serta ibu negara, Iriana menginap di kawasan IKN Nusantara pada malam ini. Mereka nantinya akan berdiskusi soal ibu kota baru tersebut.

Sejumlah persiapan sudah dilakukan, termasuk melakukan fogging atau pengasapan juga menebar garam untuk mencegah masuknya hewan melata ke dalam tenda.

"Di sekitar tenda terutama di sekitar VVIP sudah kita sebarkan garam dan sebagainya untuk mengantisipasi adanya binatang melata," kata Komandan Paspampres Mayjen TNI Tri Budi Utomo yang dikutip dari YouTube Sekretariat Presiden.

"Dan kita siapkan bisa antiular yang akan berguna. Namun, mudah-mudahan tidak terpakai dan kita semua dalam keadaan aman," pungkasnya.