JAKARTA - Presiden Joko Widodo (Jokowi) telah melaksanakan proses penyatuan tanah dan air di Kawasan Titik Nol Kilometer Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara di Kalimantan Timur pada hari ini, Senin, 14 Maret.
Selanjutnya, Jokowi direncanakan akan menginap di wilayah tersebut pada malam nanti bersama beberapa pihak termasuk Gubernur Kalimantan Timur Isran Noor dan tokoh masyarakat lainnya. Kepala Sekretariat Presiden Heru Budi Hartono mengatakan Jokowi akan menginap di tenda sederhana.
"Ada beberapa soal kesiapan terkait menginap di IKN. Tentu apa adanya dan Pak Presiden kami siapkan tenda sederhana," kata Heru seperti dikutip dari YouTube Sekretariat Presiden pada Senin, 14 Maret.
Meski begitu, keamanan Presiden Jokowi tetap menjadi prioritas. Nantinya Pangdam dan Kapolda Kalimantan Timur akan mendampingi kegiatan menginap di kawasan IKN tersebut.
Setelah bermalam, Presiden Jokowi akan melakukan berbagai kegiatan lainnya pada Selasa, 15 Maret. Salah satunya, meninjau beberapa titik penghijauan yang telah disiapkan oleh Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan.
Sementara itu, Panglima Kodam VI Mulawarman Mayjen Teguh Pujo Rumekso mengatakan segala kemungkinan sudah diantisipasi. Meski begitu, dia menjelaskan perubahan cuaca tak menentu seperti hujan bisa tantangan.
Namun, Teguh berharap selama Presiden Jokowi berkunjung ke IKN Nusantara, cuaca bisa cerah sehingga tak menimbulkan kendala. "Paling rawan situasinya adalah perubahan cuaca tak menentu seperti hujan. Kami berharap selama kegiatan di IKN, cuaca bisa cerah jadi kegiatan bisa berjalan lancar," ungkapnya.
"Kami menjamin dengan Bapak Kapolda semoga kunjungan bisa berjalan lancar dan aman hingga Pak Presiden kembali ke Jakarta," imbuh Teguh.
BACA JUGA:
Melengkapi Pangdam Mayjen Teguh Pujo, Komandan Paspampres Mayjen TNI Tri Budi Utomo mengatakan berbagai kesiapan sudah dilakukan. Bahkan, para peserta yang akan menginap bersama Presiden Jokowi di IKN akan lebih dulu di swab test untuk mencegah penyebaran COVID-19.
"Jadi protokol kesehatan tetap kita lakukan meskipun tempatnya ada di sekitaran hutan yang udara juga cukup tapi itu sudah menjadi protap bagi kami, siapapun yang merapat di sekitaran Pak Presiden harus melakukan protokol kesehatan," ujarnya dalam kesempatan yang sama.
Tak hanya itu, fogging atau pengasapan untuk mencegah adanya malaria juga sudah dilakukan. "Kemudian keamanan lainnya, di sekitar tenda terutama di sekitar VVIP sudah kita sebarkan garam dan sebagainya untuk mengantisipasi adanya binatang melata," ujar Budi.
"Dan kita siapkan bisa antiular yang akan berguna. Namun, mudah-mudahan tidak terpakai dan kita semua dalam keadaan aman," pungkasnya.