MEDAN - Wali Kota Medan Bobby Nasution menerapkan sistem E-Katalog dalam membenahi infrastruktur jalan, drainase, jembatan, dan lainnya di daerah ini.
"Menggunakan e-Katalog, maka proses tender yang bisa makan waktu 40 hari ditambah proses lainnya akan hilang. Artinya, pengerjaan dilakukan lebih cepat," kata Bobby Nasution, Jumat, 11 Februari.
Selain lebih cepat, e-Katalog menurut Bobby Nasution bertujuan agar perusahaan yang terdaftar tidak diragukan lagi kualitas kerjanya sehingga perbaikan infrastruktur lebih baik dan tahan lama.
Bobby mengutarakan penggunaan sistem e-Katalog untuk mencegah kehadiran pemborong atau kontraktor dadakan yang ikut proses lelang atau tender suatu pekerjaan infrastruktur.
BACA JUGA:
Bobby Nasution tidak menginginkan perbaikan infrastruktur dikerjakan oleh pemborong yang tidak profesional, sehingga berdampak pada hasil kerja yang terkesan asal jadi.
"Dengan menggunakan e-Katalog, maka perusahaan yang mengerjakan infrastruktur tentunya terdaftar di E-Katalog. Artinya, perusahaan haruslah memiliki kapasitas dan kualitas," terang Bobby.
Untuk diketahui, perbaikan infrastruktur merupakan salah satu dari Lima Program Prioritas Pemkot Medan yang harus diselesaikan untuk memberi kenyamanan warga dan mendukung peningkatan perekonomian.
"Semoga dengan penggunaan sistem E-Katalog, perbaikan infrastruktur bisa dilakukan lebih cepat," tegas Bobby Nasution.