Jokowi Harap Homestay Sekitar Mandalika Terisi Penuh Saat Gelaran MotoGP

JAKARTA - Presiden Joko Widodo meninjau fasilitas penginapan atau homestay di dekat sirkuit Mandalika, Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat. Homestay ini akan sebagai sarana menginap tamu-tamu gelaran MotoGP.

Jokowi menyebut, pemerintah daerah yang dibantu oleh pemerintah pusat telah menyiapkan 300 homestay. Homestay dibangun di beberapa desa sekitar sirkuit Mandalika.

"Kita harapkan nanti pada saat penyelenggaraan MotoGP semuanya terisi penuh," kata Jokowi dilihat dalam tayangan Youtube Sekretariat Presiden, Kamis, 13 Januari.

Jokowi berharap, dengan adanya penyediaan homestay, gelaran MotoGP pada bulan Maret mendatang tak hanya menyelenggarakan balapan, namun juga menumbuhkan perekonomian bagi masyarakat.

"Ini akan memberikan dampak ekonomi terhadap masyarakat di sekitar kawasan Ekonomi khusus pariwisata Mandalika dan tadi saya sudah mengecek satu per satu dari homestay-homestay yang telah dikerjakan oleh kementerian PU dan nanti kita lihat bulan Maret, apakah ini terisi atau tidak," tutur Jokowi.

Pada hari ini, Jokowi melangsungkan kunjungan kerja di NTB. Jokowi meninjau kesiapan Bandara Internasional Zainuddin Abdul Madjid jelang pelaksanaan MotoGP.

Mantan Gubernur DKI ini memantau beberapa fasilitas di antaranya adalah pos pemeriksaan suhu dan kartu kewaspadaan kesehatan elektronik atau e-HAC, pos pemeriksaan dokumen imigrasi, pengambilan bagasi, dan pos pemeriksaan bea cukai.

Bandara ini nantinya akan digunakan sebagai akses masuk ke Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) bagi penonton dan peserta MotoGP Mandalika 2022.

“Tadi saya cek langsung kedatangan di bandara, kemudian proses yang ada di dalam bandara. Saya lihat semuanya yang berkaitan dengan protokol kesehatan, yang terkait dengan cek untuk PCR, cek bahwa sudah vaksin dua kali, semuanya urut-urutannya sudah bagus,” tutur Jokowi.

Lalu, Jokowi juga meninjau kesiapan infrastruktur utama dari bandara menuju sirkuit. Kemudian, Jokowi mengecek kesiapan organisasi dalam menghadapi MotoGP seperti menanyakan kesulitan apa yang dihadapi, akomodasi, kesiapan transportasi, hotel, hingga pesawat.

"Kita harapkan dari airport menuju sirkuit Mandalika itu betul-betul tamu diantarkan pada keindahan, pada estetika yang baik. Oleh sebab itu, ini harus disiapkan. Saya minta dalam bulan Februari, semuanya sudah bisa diselesaikan," urainya.