Megawati: Mencari Ibu Risma Beban Bagi Saya

JAKARTA - Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri mengingatkan para calon kepala daerah yang diusung agar bekerja optimal bila terpilih. Megawati mencontohkan kesuksesan yang harus ditiru dari sejumlah kepala daerah dari PDIP yakni Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini (Risma) dan Bupati Banyuwangi Azwar Anas. 

“Kalau boleh saya sebut mencari Ibu Risma, menurut saya itu menjadi beban bagi saya. Luar biasa perjuangannya, dedikasi, menjadikan Kota Surabaya menjadi kota yang sekarang juga sudah terkenal di dunia. Karena apa? Karena panas dari Kota Surabaya dapat diturunkan dua derajat, itu bukan main-main, suatu pekerjaan luar biasa,” kata Megawati dalam sekolah partai bakal calon kepala daerah dari PDIP, Jumat, 21 Agustus.

Megawati juga menyinggung kesuksesan Abdullah Azwar Anas. Banyuwangi menurutnya menjadi daerah sukses sebagai destinasi pariwisata.

“Kalau saya boleh lagi (sebut) Pak Azwar Anas sangat sulit saya mencari untuk penggantinya karena hanya dari Banyuwangi disebut kota yang begitu jauh sekarang menjadi destinasi pariwisata yang sangat luar biasa,” sambung dia.

Menurut dia, Risma dan Azwar Anas menjadi contoh suksesnya kepemimpinan kepala daerah. Kesuksesan ini menurut Mega tergantung dari gaya bekerja kepala daerah untuk bersama-sama berjuang dengan masyarakatnya. 

“Kalau pimpinannya mau dekat dengan rakyat, berjuang dengan rakyat, mempunyai inspirasi, sangat kreatif maka pasti akan memungkinkan dapat dilihat oleh rakyat dan dicintai rakyat,” ujar Mega.

Karena itu, Megawati ingin para bakal calon kepala daerah yang nantinya terpilih dapat memperkuat kepemimpinan ideologis yakni mengenai Pancasila. Selain itu, Mega ingin kiprah perempuan berkibar di tampuk kepemimpinan daerah.

“Saya telah menekankan apa yang dimaksud dari pimpinan mumpuni dari aspek ideologis, teknokratis, tanggung jawab masa depan maupun jati diri kepemimpinan yang terus menyatu dengan rakyat. Saya meminta kepada calon yang diusung PDIP agar terus kobarkan semangat berdedikasi bagi bangsa dan negara, berdedikasi tanpa kenal akhir,” tutur Mega.