Wagub DKI Riza Patria Harap Ancol Tak Banjir Rob Saat Hari-H Gelaran Formula E
Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria (Foto: Diah Ayu Wardani/VOI)

Bagikan:

JAKARTA - Kawasan Ancol, Jakarta Utara dipilih menjadi lokasi sirkuit gelaran Formula E pada 4 Juni 2022 mendatang. Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria berharap banjir rob tak merendam Ancol saat hari-H pelaksanaan Formula E.

Sebagaimana diketahui, pada 7 Desember lalu, limpasan air laut yang pasang melanda Pantai Indah Ancol akibat rob cukup tinggi. Kejadian ini mengakibatkan dinding pembatas jebol karena tingginya tenkanan air yanag melimpas. Ketinggian air berkisar antara 15 sampai 20 sentimeter.

"Soal potensi ada banjir rob itu juga menjadi pertimbangan kita semua mudah-mudahan pada pelaksanaannya tidak ada banjir dan ini juga menjadi perhatian kita untuk melakukan berbagai antisipasi," kata Riza kepada wartawan, Rabu, 22 Desember.

Sebelumnya, Ketua Organizing Committee Formula E Ahmad Sahroni memaparkan alasan dipilihnya kawasan Ancol, Jakarta Utara menjadi sirkuit Formula E yang digelar pada 4 Juni 2022.

Kata Sahroni, Ancol adalah ikon Jakarta dan bisa lokasi yang dinamis sebagai sirkuit. Lokasi ini pun tak mengganggu kegiatan masyarakat yang menggunakan prasarana jalan untuk beraktivitas.

"Formula E sendiri itu (digelar di) areal jalan raya dan tidak perlu lagi membangun sirkuit dari nol, karena formula E beda sama harus dibangun dari awal seperti Mandalika dalam konteks Formula 1 dan Moto GP," kata Sahroni dalam konferensi pers di Ancol.

Melanjutkan, Direktur PT Jakpro Widi Amanasto menjelaskan Ancol layak dijadikan sirkuit karena memiliki filosofi tersendiri. Bila dilihat, rute balapan mobil listrik di Ancol tampak seperti kuda lumping.

"Gambar sirkuitnya busa dilihat seperti apa? Kuda lumping. Ini adalah masalah ikonik Jakarta. Lalu, silakan tengok ke kanan (Ancol) itu ada Jakarta International Stadium (JIS) kelas internasional, the new iconic Jakarta," ucap Widi.

Lebih jelasnya, lokasi Jakarta International E-Prix Circuit (JIEC) ini memiliki 18 tikungan, 600 meter panjang trek lurus, arah lintasan searah jarum jam, panjang lintasan 2,4 kilometer, dan lebar trek 16 meter.