JAKARTA - Warga Kelurahan Mangga Dua digegerkan dengan penemuan seorang pria yang nekat mengakhiri hidup dengan cara gantung diri di Kecamatan Sawah Besar, Jakarta Pusat. Korban diketahui berinisial H (48) asal Bogor, Jawa Barat
Menurut keterangan Dewi, saksimata kejadian, sangat ketika mengetahui sudah melihat korban meninggal dunia dalam pisisi tergantung di tangga rumah. Dewi kemudian melaporkan ke ketua RT setempat.
Kemudian laporan diteruskan ke petugas Babinsa Kelurahan Mangga Dua Selatan dan Babinkamtibmas Kelurahan Mangga Dua Selatan. Kapolsek Sawah Besar Kompol Maulana Mukarom membenarkan adanya korban meninggal akibat gantung diri di Mangga Dua Selatan.
"Jenazah sudah dibawa ke Rumah Sakit Cipto Mangungkusumo (RSCM) untuk dilakukan visum," katanya, Sabtu 18 Desember.
Hingga kini, polisi masih mengumpulkan dan memeriksa saksi-saksi terkait tewasnya korban. "Kita masih meminta keterangan dari saksi - saksi. Kasusnya masih dalam penyelidikan Polsek Sawah Besar," katanya.
Sementara Ketua RT setempat, Neiske mengatakan, kejadian aksi bunuh diri itu membuat dirinya terkejut. Pasalnya, sebelum ditemukan meninggal, dirinya sempat bertemu ketika mendampingi petugas sensus menempelkan stiker.
BACA JUGA:
-
| LIFESTYLE
Efek Buruk Kerap Menonton Film Porno, Menurut Ahli Bisa Mengacaukan Kontrol Emosi
18 Desember 2021, 15:47 -
| BERNAS
Menelusuri Sebab Ibu Rumah Tangga di India Bunuh Diri Setiap 25 Menit Sekali
17 Desember 2021, 19:55 -
| TEKNOLOGI
Pengadilan Rusia Denda Facebook, Twitter dan TikTok, Ini Alasan Mereka!
17 Desember 2021, 09:05 -
| LIFESTYLE
Tak Cuma Tema Perempuan, Kamila Andini Ungkit Masalah LGBT di Indonesia Lewat Film Yuni
06 Desember 2021, 22:10
"Itu juga kita kaget karena sebelum gantung diri, saya mendampingi sensus lihat dia (korban) biasa aja masih ngobrol sama keluarganya. Saya mendampingi petugas sensus masang stiker. Dia (korban) gantung diri di tangga salon," katanya saat dikonfirmasi wartawan, Sabtu 18 Desember.
Menurut Neiske, korban sudah menikah dan memiliki anak. Istri dan anaknya tinggal di Bogor, Jawa Barat. "Orangnya agak pendiam. Engga terlalu berinteraksi dengan yang lain," ucapnya.
Terkait
