Ditinggal Liburan, Rumah Pegawai Bank Dimasuki Pencuri, Uang dan Barang Senilai Ratusan Juta Hilang

DEPOK - Rumah milik pegawai bank di Jalan Masjid Syamsul Iman RT01/04, Bedahan, Sawangan, Depok, dimasuki pencuri. Korban bersama keluarga pada saat itu tidak sedang di rumah. Kerugian mencapai ratusan juta dalam bentuk uang dan barang berharga.

Diduga, pelaku lebih dari satu orang. Mereka masuk dengan cara memanjat tembok setinggi 2 meter belakang rumah kemudian masuk ke dalam.

Korban bernama Elsa Septiani (34) mengatakan, peristiwa itu baru diketahuinya sekitar pukul 22.00 WIB, setelah pulang rekreasi bersama keluarga di Tanjung Lesung, Banten, Minggu 20 September. Elsa mengaku terkejut ketika ia membuka pintu kamar utama sudah berantakan. 

"Dari depan tidak ada apa-apa termasuk pintu pagar juga gembok masih terpasang. Namun setelah masuk ke dalam rumah membuka pintu kamar melihat seisi pakaian lemari sudah berantakan termasuk kamar tengah, dan nenek (PRT)," ujar Elsa kepada wartawan, Senin 20 September.

Elsa kaget dan syok mengetahui seluruh barang berharga yang disimpan di dalam lemari pakaian sudah tidak ada. 

"Barang yang hilang laptop merek HP, Note Book  13 inc merek Asus, logam mulia dan perhiasan emas kawin ada 100 gram, dua HP merek Oppo dan Xiomi, serta mata uang asing Dollar USD, Reyal, dan uang tunai dengan total kerugian mencapai Rp350 juta," tutur Elsa.

Ibu satu anak ini menduga, pelaku diperkirakan lebih dari dua orang dan berhasil membobol rumah dengan memanjat tembok setinggi 2 meter di belakang rumah. 

"Terdapat jejak sepatu di tembok belakang rumah dugaan kuat masuk dengan cara manjat lantaran belakang rumah kebun. Setelah itu pelaku langsung mencongkel jendela dan tralis ke kamar utama langsung diacak-acakin," ungkapnya. 

Elsa menambahkan, dirinya sudah mendapat firasat sewaktu berlibur ke Tanjung Lesung untuk merayakan hari ulang tahunnya. 

"Di lokasi resort sudah ada kepikiran, dan belum merasakan menikmati fasilitas resort hati sudah tidak tenang. Ada dugaan pelaku orang dekat sini karena sudah mengetahui situasi dan lokasi kamar utama. Ada kamera CCTV namun tidak hidup. Pada saat mau jalan, Sabtu siangnya, tetangga Bapak Heru melihat ada pengendara motor sendiri gerak-gerik mencurigakan memperhatikan rumah. Kejadian ini sudah dilaporkan ke Polsek Sawangan, namun belum dilakukan olah TKP," ucapnya.

Terpisah, Ketua RT 01, Hariadi mengatakan, peristiwa kemalingan yang menimpa rumah milik Angga (suami Elsa) bukan kali ini saja. Kata Hariadi, seminggu sebelumnya terjadi kasus serupa menimpa sebuah warung sembako di Jalan Sukatani RT 06/04.

"Setelah dua hari kemudian di lingkungannya ibu nenek Sila sekitar pukul 04.00 Subuh saat akan mau dagang nasi uduk, tabung gas ukuran tiga kilogram hilang dicuri maling. Dan sekarang ini baru kejadian  Minggu malam. Kejadian yang ketiga (korban Elsa) kerugian cukup besar mencapai Rp350 juta," terang Hariadi.