Stress Digugat Cerai Istri, Petani di Depok Nekat Gantung Diri
DEPOK - Warga kampung Pulo, Kelurahan Rangkapan Jaya, Pancoranmas, Depok digemparkan dengan penemuan mayat SM (52 tahun) tewas gantung diri di pohon nangka belakang rumahnya.
SM diduga tak kuat menahan malu karena digugat cerai sang istri.
"Kejadian itu diketahui warga sekitar yang tengah melintas di sekitar kebun kosong dan melihat ada seorang yang tergantung seutas tali di batang pohon Nangka, kata Kapolsek Pancoran Mas, Kompol Tri Harjadi didampingi Kanit Reskrim Polsek Pancoranmas, Iptu Syaid Abu, Minggu 19 September.
Penemuan tubuh tergantung di pohon Nangka sempat menghebohkan warga sekitar karena korban yang bernama SM sehari hari bekerja sebagai petani dan tidak terlihat memiliki masalah yang rumit.
Baca juga:
- Ini Kata Kriminolog Lucky Nurhadiyanto Soal Pembunuhan Terapis Bekam di Kolong Tol Bekasi
- Fakta Baru, Tangan Korban Tak Bisa Dikubur Jadi Celah Terungkapnya Pembunuhan Kolong Tol Bekasi
- Kronologis Lengkap Pembunuhan Kolong Tol Bekasi, Tersangka Kesal Ajakan ML Disambut Makian dan Pukulan Korban
- Tersangka Pembunuh Wanita di Kolong Tol Bekasi Sempat Dibekam oleh Korban
Menurut dia, keterangan dari saksi dan keluarga ternyata korban SM menghabisi hidupnya karena persoalan konflik rumah tangga.
“Kami dapat info dari saksi bahwa korban digugat cerai sama istrinya,” ujarnya.
Namun, kini pihaknya masih melakukan investigasi lebih lanjut lantaran keluarga korban masih dalam situasi berduka.
"Kondisi keluarga masih berduka sehingga belum dapat ditanya terkait kasus tersebut," ujarnya.