Komplotan Preman Peras Sopir Truk Dalam Kota, Pelaku Niat Sewa Mobil

JAKARTA - Polsek Cilandak meringkus 4 pelaku pemerasan yang kerap meresahkan para sopir truk di Jalan Tol Dalam Kota. Para pelaku ditangkap saat beraksi di kawasan Tol Jagorawi, setelah aparat kepolisian menerima laporan korban.

Kapolsek Cilandak Kompol Agung Permana mengatakan, modus yang dilakukan para pelaku memalak sopir truk yang tengah beristirahat di pinggir jalan tol.

"Awalnya kami tangkap tiga pelaku di Tol Jagorawi, mereka berinisial JAM, RJ dan J. Sementara RS ditangkap di lokasi terpisah, yakni di kawasan Ciledug," ujarnya kepada wartawan, Jumat 27 Agustus.

Kapolsek mengatakan, pelaku inisial RS sempat kabur pada penangkapan di lokasi pertama. Namun dalam waktu 1x24 jam berhasil ditangkap kembali.

"RS adalah otak dari komplotan ini. RS yang merencanakan titik-titik lokasi kejahatan pemerasan itu," katanya.

Dalam aksinya, komplotan pemeras ini memiliki cara tersendiri. Mereka rela modal menyewa rental mobil untuk operasi kejahatan.

"Mereka sewa mobil. Kita sita kendaraan dan uang hasil pemalakan. Mereka rental mobil menjalankan aksinya. Mereka juga tidak tergabung dengan ormas," katanya.

Para pelaku meminta uang minimal Rp20 ribu kepada para sopir truk. Mereka menjalankan aksi khusus di sepanjang Tol Jagorawi dan Tol arah Merak.

"Mereka tahu lintasan-lintasan mana aja. Para tersangka mengaku hasil untuk kebutuhan sehari-hari. Komplotan aksi mereka sangat meresahkan para sopir truk. Mereka sudah 1 tahun beraksi, dengan sasaran incaran para sopir truk," ujarnya.

Kepada polisi, tersangka mengaku mendapatkan 1 juta lebih dalam sehari. Karena mereka mengejar target bayar sewa mobil dan lebihnya dibagi rata.

"Operasi pemerasan dari pagi sampai memenuhi bayar sewa mobil dan pembagian hasil. Para pelaku dijerat Pasal 368 KUHP," katanya.