Pasukan Ukraina Gagalkan Upaya Tank hingga Kendaraan Lapis Baja Rusia Tembus Pertahanan di Dekat Kota Kupiansk
JAKARTA - Staf Umum Ukraina mengatakan pasukan negara itu berhasil menggagalkan upaya militer Rusia untuk menembus pertahanan dekat Kota Kupiansk di timur laut pada Hari Rabu.
Laporan Staf Umum yang diunggah di Facebook mengatakan, pasukan Rusia menyerang dalam empat gelombang dan mengerahkan sekitar 15 peralatan, termasuk tank, kendaraan lapis baja dan sistem pembersihan ranjau.
"Dengan tindakan yang terampil dan tegas, para pembela kami menghentikan musuh, menghancurkan semua kendaraan lapis bajanya, dan melenyapkan sebagian besar personelnya," kata laporan itu, melansir Reuters 14 November.
Beberapa pasukan Rusia, katanya, mengenakan seragam yang menyerupai seragam militer Ukraina, sebuah praktik yang dianggap sebagai kejahatan perang.
Diketahui, Kupiansk direbut oleh pasukan Rusia pada hari-hari awal invasi mereka pada Bulan Februari 2022. Itu direbut kembali oleh pasukan Ukraina dalam serangan balasan kilat beberapa bulan kemudian.
Dalam beberapa bulan terakhir, wilayah tersebut telah mengalami peningkatan aktivitas oleh pasukan Rusia.
Sementara itu, DeepState, blog militer Ukraina yang populer, mengatakan dua kolom pasukan dan peralatan Rusia telah memasuki Kupiansk setelah gelap.
Prajurit Rusia tersebar di seluruh kota, tetapi pasukan Ukraina menyerang kendaraan lapis baja di kota dan di hutan-hutan di sekitarnya, menghancurkan sebagian dari kelompok itu.
Laporan Staf Umum yang terpisah melaporkan aktivitas militer besar-besaran di selatan Pokrovsk, target utama kemajuan Rusia, dengan pasukan Ukraina menangkis semua kecuali satu dari 36 serangan.
Baca juga:
- Khawatirkan Pelanggaran HAM, Diplomat Uni Eropa Usulkan Penangguhan Dialog dengan Israel
- Bom Bunuh Diri Terjadi di Luar Mahkamah Agung Brasil Jelang Pertemuan G20
- Pegawai Pemerintah AS Didakwa Membocorkan Dokumen Rahasia Rencana Serangan Israel ke Iran
- Presiden Prabowo Tegaskan Indonesia akan Menjaga Kedaulatannya di Laut China Selatan
Reuters tidak dapat memverifikasi laporan medan perang secara independen.
Terpisah, Presiden Volodymyr Zelenskiy dalam pidato video malam harinya, mengatakan laporan yang disampaikan oleh Panglima Militer Ukraina Jenderal Oleksandr Syrsyi difokuskan pada wilayah Donetsk, teater utama kemajuan Rusia ke arah barat, bersama dengan gerakan Rusia di dekat Kupiansk.
Di wilayah Donetsk, jaksa mengatakan serangan Rusia menewaskan dua penduduk di desa Shevchenko, sebelah barat kota utama Donetsk yang diduduki Rusia.