Zoom Perkenalkan Inovasi AI Terbaru di Acara Zoomtopia 2024
JAKARTA – Zoom, platform konferensi video, memperkenalkan berbagai inovasi kecerdasan buatan (AI) terbaru untuk layanan Zoom Workplace dan Zoom Business Services. Inovasi ini diumumkan di acara Zoomtopia 2024.
Dengan menghadirkan lebih banyak teknologi AI ke dalam platformnya, Zoom ingin mendukung karyawan dalam berkomunikasi, berkolaborasi, dan berinteraksi dengan pelanggan. Nantinya, pengguna dua layanan ini bisa lebih fokus pada pekerjaan mereka.
Pendiri dan CEO Zoom Eric S. Yuan mengatakan bahwa Zoom berusaha merevolusi cara pengguna dalam berkomunikasi. Melalui peluncuran fitur AI terbaru ini, Zoom ingin mendukung para pelanggannya dalam melakukan transformasi di era digitalisasi.
“Kami tidak hanya menata ulang cara berkomunikasi saja tetapi juga turut merevolusi seluruh proses kerja. Kami memiliki visi untuk menciptakan platform kerja yang mengutamakan AI guna menciptakan hubungan antar manusia yang mendorong tim," ungkap Yuan.
Ada beberapa fitur yang Zoom umumkan selama acara Zoomtopia digelar. Di layanan Zoom Workplace, platform ini akan menghadirkan fitur Zoom Tasks untuk mendeteksi dan menyelesaikan pekerjaan, Zoom Phone untuk merangkum panggilan secara real-time, serta pembuat pesan suara Zoom Phone berdasarkan suara pengguna.
Baca juga:
- Kominfo Rilis Dua Buku yang Menyoroti Capaian dan Arah Transformasi Digital Nasional
- Alat Moderasi Instagram dan Threads Bekerja dengan Buruk
- ONPOINT Resmi Diluncurkan, Hadirkan Teknologi Terbaik untuk Dukung Penggemar Olahraga
- Permata Bank Luncurkan Mobile Banking, Desain Lebih Modern dan Mudah Digunakan
Sementara itu, Zoom akan menghadirkan tiga fitur terbaru untuk layanan Zoom Business Services. Ketiga fitur itu adalah Zoom Virtual Agent dalam bentuk chatbot self-services, Auto Quality Management untuk menilai kinerja agen secara otomatis, dan AI Expert Assist untuk menganalisis konten percakapan.
Selain memperbarui dua layanan tersebut, Zoom juga meningkatkan kualitas AI buatannya dengan merilis AI Companion 2.0. Asisten berbasis AI ini akan mendapatkan banyak pembaruan seperti tampilan antarmuka (UI) baru dan pemahaman kontekstual yang lebih baik.
Asisten ini juga menjadi lebih baik dengan kemampuan meringkas material di Workplace maupun platform pihak ketiga yang terhubung dan kemampuan mencari informasi di web secara real-time. Seluruh fitur terbaru untuk AI Companion 2.0 akan tersedia dalam beberapa minggu mendatang.