Sisi Kelam Hollywood di Kasus P Diddy akan Dibongkar 50 Cent dalam Film Dokumenter
JAKARTA - Salah satu skandal terbesar di Hollywood akan terungkap seiring kasus pelecehan seksual, penyalahgunaan narkoba, pemerasan dan manipulasi yang menyeret nama P Diddy. Netflix dikabarkan bakal membuat dokumenter untuk menguak kasus ini.
Dilaporkan Variety pada 25 September, film ini digagas oleh Curtis Jackson, atau yang dikenal sebagai 50 Cent. Ia bekerja sama dengan Alexandria Stapleton yang akan menjadi sutradara di project yang tengah memasuki proses produksi ini.
"Ini adalah kisah yang berdampak besar bagi kemanusiaan. Ini adalah narasi kompleks yang mencakup beberapa dekade, bukan hanya berita utama atau klip yang telah dilihat sejauh ini," kata 50 Cent dan Stapleton kepada Variety.
50 Cent adalah sosok yang secara terang-terangan berani bicara soal kasus ini. Cukup banyak nama besar yang memilih diam karena diduga pernah menghadiri Freak Off, yang kerap disebut sebagai pesta narkoba hingga pesta seks.
Baca juga:
Salah satu alasan kuat Curtis ingin membeber kasus ini dalam dokumenter adalah untuk membersihkan nama hip hop. Ia bersikeras Sean Combs tak mewakili kultur hip hop.
"Kami tetap teguh dalam komitmen kami untuk menyuarakan mereka yang tidak bersuara dan untuk menyajikan perspektif yang autentik dan bernuansa. Meskipun tuduhan tersebut meresahkan, kami mendesak semua orang untuk mengingat bahwa kisah Sean Combs bukanlah kisah lengkap tentang hip-hop dan budayanya. Kami bertujuan untuk memastikan bahwa tindakan individu tidak menutupi kontribusi budaya yang lebih luas," tambahnya.
Sejumlah artis dan musisi erat dikaitkan sebagai 'tamu' di pesta bejat P Diddy. Beberapa di antaranya adalah Leonard DiCaprio, Jay-Z, Beyonce, Mariah Carey, Kim Kardashian hingga Paris Hilton.