Lautaro Martinez Pastikan Inter Milan Tak Puas dengan Scudetto Ke-20
JAKARTA - Inter Milan tak pupus ambisi memburu trofi. Setelah mencetak sejarah dengan memenangi scudetto ke-20 kali, kapten Lautaro Martinez menyatakan Inter tetap memasang target meraih trofi pada musim 2024/2025, termasuk mempertahankan titel Serie A Italia.
Inter meraih scudetto untuk kedua kali selama lima musim terakhir. Martinez turut berperan membawa I Nerazzurri meraih trofi juara liga.
Keberhasilan itu menjadikan Inter meraih scudetto untuk ke-20 kalinya sekaligus menjadi tim kedua yang paling banyak memenanginya. Juventus berada di peringkat pertama dengan memenangi 36 kali. Sementara AC Milan menepati peringkat ketiga dengan 19 kali menjadi juara.
Inter juga meraih sukses di Supercopa Italiana. Hanya, Inter gagal mempertahankan gelar juara Coppa Italia. Mereka juga tersingkir di babak 16 besar Liga Champions.
Pencapaian Inter di kompetisi Eropa mengalami penurunan. Pasalnya pada musim 2022/2023, Inter bisa menembus final Liga Champions sebelum dikalahkan Manchester City 1-0.
Kegagalan di luar kompetisi domestik memotivasi Martinez untuk meraih sukses musim ini. Tidak hanya di Serie A, tetapi juga di Coppa Italia, Supercoppa Italiana, hingga Liga Champions.
Menurut striker tim nasional Argentina ini, keberhasilan memenangi scudetto menjadi momen penuh emosi bagi dia.
"Titel liga itu sungguh penuh emosi dalam hidup saya, paling tidak di level klub. Sedangkan memenangi Piala Dunia bersama Argentina merupakan mimpi yang menjadi kenyataan," ucap Martinez seperti dikutip Football Italia.
"Saya bangga mengenakan bintang dua. Hal sama dirasakan semua rekan tim. Musim lalu memang sungguh luar biasa dan penuh tekanan. Ini semua berkat kerja tim. Kami membangun tim yang luar biasa," kata dia lagi.
Inter memenangi scudetto saat kompetisi menyisakan lima pertandingan. Kepastian juara ditentukan lewat kemenangan atas rival satu kota, AC Milan, pada 22 April 2024.
"Saat peluit akhir dibunyikan di derby itu, saya sesungguhnya ingin berlari ke arah suporter. Namun, saya tak bisa melakukannya. Saya sudah sangat emosional saat itu," ucapnya.
"Saat itu, saya sudah penuh pikiran dan sukacita. Ada perasaan puas yang luar biasa. Kerja keras kami terbayar sudah. Kami sungguh bangga," kata Martinez lagi.
"Gelar juara ini sangat berarti bagi karier kami dan klub. Namun, kami tidak akan berhenti. Kami ingin terus bertumbuh sebagai tim dan individu. Target kami tentu naik level," ujarnya.
Musim ini, Inter melakukan start dengan bagus. Inter meraih tujuh poin dari tiga pertandingan pertama. Kemenangan telak 4-0 atas Atalanta membawa La Beneamata ke puncak klasemen.
Apalagi, Juve yang menjadi pesaing kehilangan poin setelah ditahan AS Roma 0-0. Inter dan Juve bersama Torino dan Udinese sama-sama memiliki poin tujuh. Namun, tim asuhan Simone Inzaghi memiliki selisih gol terbaik.
Baca juga:
Saat kompetisi kembali bergulir setelah jeda pertandingan internasional, Inter akan melakoni laga tandang melawan Monza. Laga digelar di Stadion U-Power, Senin, 16 September 2024 dini hari WIB.
Usai melawan Monza, mereka bertemu Man City saat memulai pertarungan di Liga Champions. Inter akan menyambangi markas The Citizens di Stadion Etihad, Kamis, 19 September 2024 dini hari WIB.