Area Sensitif Terpegang oleh Penggemar, Fuji Tak Kuasa Tahan Tangis

JAKARTA - Fujianti Utami baru saja mengalami kejadian kurang menyenangkan ketika hadir di salah satu acara lari di Kendari, Sulawesi Tenggara belum lama ini.

Dalam sebuah rekaman yang diunggah oleh akun @ywd.media, terlihat Fuji yang sedang menyapa para penggemar yang hadir di acara tersebut, secara tiba-tiba tangan kanannya di tarik oleh salah satu tangan yang tak sengaja memegang area sensitif Fuji yaitu payudaranya.

Akibat kejadian ini, diunggahan selanjutnya Fuji terlihat menangis ketika berada di belakang panggung. Ia terlihat menyeka air matanya dan kembali menggunakan kacamata hitam.

Sebelumnya Fuji juga mengalami kejadian kurang menyenangkan ketika tiba di garis finish, di mana ia ditarik oleh ibu-ibu bahkan sampai dipeluk.

"Dan kena kedua kalinya hari ini, pertama ibu-ibu, yang kedua ini nggak tahu deh siapa," tulis Fuji dikutip VOI dari instagram @ywd.media, Selasa, 6 Agustus.

Fuji menyampaikan kalau ia tidak masalah kalau harus dicubit atau bahkan ditarik sana sini, tetapi ia memohon agar tidak memegang dekat-dekat dengan area sensitifnya.

"Dicubit, cakar, jambak, tarik sana sini, aku nggak apa-apa deh, masih bisa sabar. Tapi tolonglah jangan pegang-pegang dekat-dekat area sensitif atau vital, aku lebih baik digebukin deh, sumpah," tambah Fuji.

Di unggahan selanjutnya kalau ia dalam kondisi yang baik-baik saja dan tidak ingin oknum yang melakukan tindakan tersebut kembali diributkan dan menyalahkan pihak keamanan.

"Aku baik-baik saja, nggak usah diributkan itu siapa atau mempermasalahkan keamanannya, mereka sudah lakukan pekerjaannya dengan baik kok, mungkin aku apes saja tadi," tutur Fuji.

Di akhir kalimatnya, Fuji memberi peringatan untuk jangan asal memegang orang lain apalagi yang tidak dikenal karena tidak semua orang mau dipegang.

"Mau jadi peringatan saja buat semua orang, tolong apapun kondisinya jangan asal pegang orang lain ya, apalagi orang yang nggak dikenal, mau itu gemas atau apapun itu alasannya. Nggak semua orang mau dipegang," tandasnya.