Olimpiade 2024: Perjalanan Apri/Fadia Berakhir dengan Kekalahan

JAKARTA – Perjalanan pasangan ganda putri Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti di pentas Olimpiade Paris 2024 berakhir dengan kekalahan.

Mereka menyerah dua gim langsung 18-21 dan 9-21 ketika memainkan laga terakhir Grup A melawan wakil Malaysia, Pearly Tan/Thinaah Muralitharan, pada Selasa, 30 Juli 2024, siang WIB.

Total dari tiga laga yang dijalani di fase penyisihan, Apri/Fadia tidak berhasil satu pun menang. Hasil yang membuat mereka pulang dari Paris sebagai juru kunci grup.

Dua kekalahan sebelumnya terjadi ketika bersua dengan Mayu Matsumoto/Wakana Nagahara (Jepang) serta unggulan pertama asal China, Chen Qingchen/Jia Yifan.

Apri/Fadia juga tidak memenangi satu set pun dalam total tiga kekalahan tersebut. Mereka pulang bersama Mayu/Wakana yang menyelesaikan fase grup di tempat ketiga.

Chen/Jia lolos ke babak gugur sebagai juara grup, sementara Pearly/Thinaah menjadi runner-up berkat kemenangan terakhir mereka atas Apri/Fadia.

Apri/Fadia ialah satu dari dua wakil Indonesia dari bulu tangkis yang telah angkat koper. Satu wakil lainnya yang juga sudah tersingkir adalah ganda campuran Rinov Rivaldy/Pitha Haningtyas Mentari.

Dari bulu tangkis, Indonesia sekarang tinggal berharap kepada Jonatan Christie, Anthony Sinisuka Ginting, Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto, dan Gregoria Mariska Tunjung.

Fajar/Rian saat ini sudah memastikan diri lolos ke babak gugur. Sementara itu, tiga wakil lainnya akan menentukan nasib mereka pada pertandingan Rabu, 31 Juli 2024.