Perluas Jaringan Ekspor, Sido Muncul Baru Serap Capex Rp12 Miliar hingga Maret 2024
JAKARTA - PT Sido Muncul Tbk (SIDO) beberkan Perseroan telah menyerap anggaran belanja modal atau capital expenditure (capex) sebesar Rp 12 miliar hingga Maret 2024.
Direktur Utama Sido Muncul David Hidayat mengungkapkan pada tahun 2024 SIDO telah menyiapkan anggaran belanja modal atau capital expenditure (capex) sebesar Rp150 hingga Rp200 miliar.
David menyampaikan anggaran belanja modal yang Perseroan terutama akan digunakan untuk maintenance pabrik dan penambahan kapasitas segmen bisnis farmasi.
"Hingga Maret 2024, dana capex yang sudah digunakan adalah sebesar Rp12 Miliar," ujarnya kepada VOI, Rabu, 10 Juli.
David menyampaikan strategi untuk meningkatkan kinerja Perseroan kedepannya yaitu akan memperluas jaringan distribusi untuk memastikan ketersediaan produk-produk SIDO di pasar dan meningkatkan penetrasi produk-produk baru. Selain itu akan memperkuat kerja sama dengan jaringan distributor baik pasar dalam negeri maupun luar negeri.
"Kami juga konsisten meluncurkan minimal 2-3 produk baru per tahunnya yang diharapkan dapat mendorong pertumbuhan bisnis ke depannya," imbuhnya.
David menyampaikan perseroan juga terus mengembangkan pemanfaatan sosial media untuk meningkatkan brand awareness dan product knowledge, secara khusus untuk mendorong penjualan melalui e-commerce.
"Kami juga berencana untuk merambah pasar ekspor baru dan memperkenalkan produk-produk baru Sido Muncul di pasar internasional," jelasnya.
Baca juga:
Oleh sebab itu, David mentargetkan pertumbuhan pendapatan dan laba bersih Perseroan sampai akhir tahun 2024 naik minimum 10 persen jika dibandingkan tahun sebelumnya.
Sebagai informasi, SIDO mencatatkan penjualan sebesar Rp1,05 triliun pada kuartal I 2024 atau naik 16,1 persen dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu sekitar Rp907,3 miliar.
Sementara, laba tahun berjalan yang dibukukan sebesar Rp390,4 miliar pada kuartal I 2024 atau naik 30 persen dibandingkan kuartal I 2023 sebesar Rp300,2 miliar.