Trump Terima Donasi Bitcoin Cs buat Kampanye, Siap Lawan Kebijakan Anti-Kripto Biden dan Warren
JAKARTA - Mantan Presiden Donald Trump yang kembali mencalonkan diri dalam pilpres AS, kini resmi menerima donasi dalam bentuk Bitcoin (BTC), Ethereum (ETH), dan aset kripto lainnya melalui Coinbase Commerce. Ini adalah layanan pembayaran digital yang ditawarkan oleh bursa kripto Coinbase di AS.
Hal ini tidak hanya menandai dukungan Trump terhadap industri kripto, tetapi juga mengisyaratkan niatnya untuk melawan kebijakan anti-kripto yang diusung oleh Presiden Joe Biden dan Senator Elizabeth Warren. Melansir CoinSpeaker, penerimaan donasi kripto ini adalah bagian dari komitmen partai untuk mendukung industri kripto jika Trump terpilih kembali pada pemilihan presiden mendatang di bulan November.
Langkah ini bermula saat acara Trump Cards NFT Gala yang digelar di resornya Mar-a-Lago di Palm Beach, Florida. Saat para pendukung menanyakan apakah mereka bisa menyumbang dalam bentuk kripto untuk kampanyenya, Trump merespon dengan tegas bahwa hal tersebut akan diwujudkan. Kini, janji tersebut terpenuhi, dan para pendukung dapat berdonasi menggunakan aset kripto yang terdaftar di Coinbase Commerce.
Menurut pengumuman tersebut, donasi kripto akan dikategorikan sebagai kontribusi in-kind, mirip dengan bagaimana donasi saham ditangani. Ini memberikan fleksibilitas bagi kampanye untuk menjual kripto yang disumbangkan menjadi uang tunai atau mempertahankannya sebagai aset digital. Kampanye Trump menekankan bahwa donasi dalam bentuk aset digital akan mematuhi peraturan Komisi Pemilihan Federal (FEC), yang berarti akan ada batasan spesifik pada jumlah yang dapat disumbangkan serta persyaratan untuk melaporkan donasi tersebut.
Lawan Kebijakan Anti-Kripto Biden dan Warren
Kampanye Trump juga bersiap menggerakkan para pendukungnya untuk menentang kebijakan anti-kripto yang diusung oleh Presiden Biden dan Senator Elizabeth Warren. Sebelumnya, dalam salah satu kampanyenya di media sosial, Warren menyatakan bahwa ia sedang membentuk "pasukan anti-kripto" untuk melawan pertumbuhan kripto di Amerika Serikat. Senator ini dikenal sebagai kritikus kuat terhadap industri ini dan sering kali menyerukan regulasi yang lebih ketat pada kripto.
Menanggapi hal tersebut, kampanye Trump ingin membentuk pasukan untuk melawan baik Biden maupun Warren. "Surrogat Biden, Elizabeth Warren, mengatakan dalam serangannya terhadap kripto bahwa dia membangun 'pasukan anti-kripto' untuk membatasi hak orang Amerika dalam membuat keputusan finansial mereka sendiri. Pendukung MAGA, kini dengan opsi kripto baru, akan membangun pasukan kripto untuk membawa kampanye menuju kemenangan pada 5 November," demikian pernyataan kampanye Trump.