Uang Milik Pedagang Pasar Ciracas Pasar Jaya Diduga Digelapkan Pengurus Koperasi

JAKARTA - Ratusan pedagang Pasar Ciracas di bawah naungan Perumda Pasar Jaya menggelar aksi unjuk rasa di halaman pasar, Jalan Ciracas, Kecamatan Ciracas, Jakarta Timur, Selasa, 30 Januari.

Aksi unjuk rasa itu dilakukan para pedagang terkait pencairan dana tabungan para pedagang yang diduga digelapkan oleh pengurus koperasi. Para pedagang berdemo dengan membentangkan spanduk tuntutan.

"Selama ini pedagang pasar sudah tiga tahun lebih meminta agar pengurus koperasi mencairkan dana tabungan para pedagang yang merupakan nasabahnya. Sudah puluhan tahun, mereka menyicil untuk menabung, tapi ketika ditagih sulit. Bahkan ada teman kami yang sempat meninggal karena memikirkan uang tabungannya di koperasi yang sulit diambil, ada 4-5 orang," kata Indra, salah satu pedagang pasar di lokasi, Selasa, 30 Januari.

Para pedagang telah melaporkan masalah ini ke Polres Metro Jakarta Timur namun belum berbuah hasil. Polisi belum menetapkan tersangka dalam kasus tersebut.

"Total tabungan para nasabah pedagang pasar mencapai Rp6 Miliar, tapi tidak jelas (uang) dari 134 nasabah," ucapnya.

Menurut Indra, selama 3 tahun lebih uang ratusan pedagang disimpan ke koperasi, namun pihak koperasi hanya berjanji dan selalu diingkari. Mereka beralasan, uangnya tidak ada.

"Uangnya dipinjamkan ke orang lain. Kami sudah melakukan mediasi dan dialog, tapi (pihak koperasi) selalu menolak dan menghindar. Makanya, kami melakukan aksi unjuk rasa," katanya.

Ratusan pedagang Pasar Ciracas berharap agar uang mereka segera dikembalikan oleh pihak pengurus koperasi.