Sempat jadi Tontonan Warga, TKP Kecelakaan Kereta Diblock Polisi, Foto-foto Korban Tak Boleh Disebar
BANDUNG - Polda Bandung dan Tim SAR gabungan masih melakukan upaya evakuasi termasuk mendata secara pasti korban kecelakaan tabrakan dua kereta api komersial di jalur rel wilayah Haurpugur-Cicalengka, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Jumat, 5 Desember.
Kabid Humas Polda Bandung Ibrahim Tompo mengatakan, lokasi tabrakan saat ini telah diblock oleh polisi karena sempat menjadi tontonan warga.
"Kita harapkan bahwa ini bukan areal umum ya yang menjadi tontonan bagi masyarakat apalagi mendekat ke TKP. Posisi sekarang di TKP ini masih mempunyai kerawanan terhadap kecelakaan yang diakibatkan karena runtuhnya peralatan-peralatan yang di TKP sehingga memang diharapkan agar masyarakat untuk tidak mendekati TKP. Nah kita sudah menaruh personel di sana untuk melakukan blocking," jelas Tompo di lokasi tabrakan kereta dilansir dari Kompas TV, Jumat, 5 Desember.
Ibrahim juga meminta warga untuk tak masuk ke areal tabrakan, apalagi sekadar berfoto. Ia juga mengimbau agar foto-foto terkait kecelakaan yang memperlihatkan secara fulgar kondisi korban tak disebar.
"Karena ini selain memang memprihatinkan terhadap korban juga sangat tidak pantas ya untuk disebarkan," tegas Ibrahim.
Ditanya lebih lanjut soal berapa lama evakuasi berlangsung, Ibrahim belum bisa memastikan.
Baca juga:
- Besi Tebal Hambat Evakuasi 2 Korban Terjepit Tabrakan KA Turangga-KA Bandung Raya, Gerbong Belakang Bakal Ditarik
- Tim SAR Sebut Masih Ada 2 Korban Terjebak dalam Insiden Tabrakan KA Turangga-KA lokal Bandung Raya
- 28 Orang Terluka Akibat ‘Adu Banteng’ Tabrakan KA Turangga-KA Lokal Dievakuasi ke RSUD Cicalengka
- Data Terkini Tabrakan KA Turangga dengan KA Lokal Bandung: 3 Orang Tewas, 23 Luka-luka
"Kita bisa melaksanakan evakuasi secepat mungkin tapi tergantung dari kondisi yang ada. Bagaimana mengevakuasi peralatan atau gerbong yang sudah terangkai ini, nah sehingga memang untuk si korban yang ada mesti dilakukan penarikan-penarikan beberapa gerbong dulu untuk waktu kita berharap bisa secepatnya," terang dia.