Kepala LAN Adi Suryanto Meninggal di Usia 54 Tahun
JAKARTA - Kepala Lembaga Administrasi Negara (LAN) Adi Suryanto, meninggal dunia di Yogyakarta, Jumat, 15 Desember. Adi wafat pada usia 54 tahun.
"Kepala LAN Prof. Dr. Adi Suryanto, M.Si., CHRM, meninggal dunia di Yogyakarta" kata Kepala Biro Hukum dan Humas LAN Tri Atmojo Sejati dalam keterangannya, Jumat 15 Desember.
Tri mengatakan jenazah Adi direncanakan akan dimakamkan di Al Azhar Memorial Garden, Karawang, Jawa Barat, besok Sabtu 16 Desember.
Adi Suryanto lahir pada 8 Desember 1969 di Kebumen, Jawa Tengah. Dia telah mengabdi selama 29 tahun di LAN.
Dia menjabat sebagai Kepala LAN sejak 23 Desember 2015 menggantikan Agus Dwiyanto yang memasuki masa purnatugas. Jabatannya diperpanjang Presiden Joko Widodo dengan Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 206/TPA Tahun 2020 tentang Perpanjangan Masa Jabatan Pejabat Pimpinan Tinggi Utama di Lingkungan LAN.
Karier Adi Suryanto dalam bekerja dimulai dari jabatan terendah eselon IV, eselon III, eselon II, eselon I, dan saat ini JPT Utama.
Diklat yang pernah diikuti juga secara berjenjang dari prajabatan sebagai 10 peserta terbaik, Diklat ADUM sebagai peserta terbaik pertama, Diklat SPAMA sebagai 10 peserta terbaik, Diklat Pim II sebagai 10 peserta terbaik, dan Diklat Pim I sebagai peserta terbaik pertama.
Baca juga:
- Polda Metro Limpahkan Berkas Perkara Filri Bahuri Peras SYL ke Kejati DKI Hari Ini
- PDIP Dorong Pembentukan Komite Independen Awasi Transaksi Janggal di Pemilu 2024
- Titiek Suharto dan Iwan Bule Dilantik Jadi Wakil Ketua Dewan Pembina di Rakornas Gerindra
- Hasto Klaim Ada Presiden Jokowi di Belakang Ganjar, Ini Alasannya
AdiSuryanto juga memiliki pengalaman profesional dalam berbagai aspek penyelenggaraan negara dan kebijakan, mulai dari bidang pendidikan dan pelatihan aparatur, fasilitasi, kajian dan pengembangan, perkonsultasian, studi kebijakan, perencanaan pemerintahan, manajemen kinerja, dan sebagainya.
Selain itu, Adi merupakan lulusan S1 bidang Ilmu Pemerintahan di Universitas Diponegoro pada 1993, kemudian mengambil master di bidang Administrasi dan Kebijakan Publik di Universitas Indonesia tahun 2000.
Pada 2008, Adi meraih gelar doktor di bidang ilmu politik dari Universitas Indonesia. Ia kemudian dikukuhkan sebagai Guru Besar atau Profesor Bidang Ilmu Administrasi Publik Politeknik STIA LAN Jakarta pada Oktober 2023.
Sejak di bangku kuliah, Adi telah aktif menulis di berbagai surat kabar. Hingga saat ini telah menulis berbagai jurnal dan artikel, buku, modul, paper kebijakan, dan sebagainya.
Beberapa buku yang ditulisnya, antara lain Evaluasi Manajemen Pemilihan Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah, Manajemen Pemerintahan Daerah, dan Konflik Elit dalam Pembentukan Provinsi Banten.