Rafael Nadal Dinilai Sulit Bersaing di Grand Slam Musim Depan
JAKARTA – Pelatih tenis ternama, Rick Macci, menilai Rafael Nadal tidak akan kompetitif dalam perebutan gelar Grand Slam musim depan setelah lama absen.
Nadal tidak bermain sejak mengalami cedera pinggul saat kalah dari Mackenzie McDonald di babak Australia Open 2023 pada Januari 2023.
Juara Grand Slam 22 kali ini menjalani operasi untuk mengatasi masalah ini pada bulan Juni 2023. Dia sekarang pun sudah bugar dan siap kembali ke turnamen.
”Mengenai kembalinya Rafa, seiring bertambahnya usia, dia akan kehilangan sedikit mobilitas dan petenis lain (pasti) tidak takut ketika mereka tahu bahwa dia rentan,” ujar Rick dilansir Tennis 365.
Nadal pada awalnya diperkirakan hanya akan absen selama enam sampai delapan pekan saja.
Baca juga:
Namun, ia malah menepi selama sisa musim imbas cedera itu termasuk harus melewatkan Perancis Open untuk pertama kalinya sejak 2004.
Rick, yang pernah melatih legenda tenis Serena Williams, mengatakan bahwa absen lama akan membuat Nadal tidak bisa langsung berada di performa terbaik, bahkan di lapangan favoritnya tanah liat.
”Jadi, saya mendoakan yang terbaik untuk Rafa, tapi dia tidak berada pada level yang sama seperti sebelumnya. Menurut saya, dia bukan pesaing untuk memenangi Grand Slam,” katanya.
”Saya pikir dia bisa menjadi kompetitif. Saya pikir dia akan menjadi lawan yang sulit bagi siapa pun di lapangan tanah liat, tapi itu tergantung pada kesehatannya,” imbuh dia.
Absen di sisa musim membuat Nadal harus melihat rekornya sebagai pemegang gelar terbanyak Grand Slam dilewati oleh Novak Djokovic.
Petenis Serbia itu tampil dominan sepanjang musim dan memenangi tiga dari empat turnamen Grand Slam untuk memegang rekor 24 Grand Slam.