Presiden Xi Jinping: Tren Historis AS-China Hidup Berdampingan Secara Damai Tidak akan Berubah
JAKARTA - Presiden China Xi Jinping mengatakan China siap menjadi mitra dan sahabat Amerika Serikat, di mana terdapat banyak ruang untuk kerja sama bilateral, saat bertemu dengan para eksekutif Amerika di San Francisco, Hari Rabu.
Presiden Xi mengikuti makan malam bersama dengan para eksekutif AS di sela-sela KTT APEC, setelah sebelumnya bertemu dengan Presiden Joe Biden.
Dalam pidatonya, Presiden Xi mengatakan dunia membutuhkan China dan Amerika Serikat bekerja sama, sedangkan memandang Beijing sebagai ancaman dam memainkan zero-sum untuk melawannya adalah hal yang salah
"Apa pun tahap perkembangan yang dicapai, Tiongkok tidak akan pernah mengejar hegemoni atau ekspansi, dan tidak akan pernah memaksakan kehendaknya pada negara lain. Tiongkok tidak mencari pengaruh dan tidak akan melakukan perang dingin atau perang panas dengan siapa pun," jelas Presiden Xi, melansir Reuters 16 November.
"Tidak peduli bagaimana lanskap global berkembang, tren historis hidup berdampingan secara damai antara Tiongkok dan Amerika Serikat tidak akan berubah," ucapnya meyakinkan audiens.
Selain dihadiri oleh Menteri Perdagangan AS Gina Raimondo dan sejumlah pejabat senior Negeri Paman Sam, sejumlah eksekutif yang hadir di antaranya Tim Cook dari Apple, Laurence Fink dari BlackRock, Hock Tan dari Broadcom, Ray Dalio dari Bridgewater Associates dan Albert Bourla dari Pfizer.
Dikatakan, makan malam ini merupakan kesempatan bagi perusahaan untuk mendengar langsung dari pemimpin Tiongkok, ketika mereka mencari cara untuk mengatasi perlambatan ekonomi Tiongkok, dorongan AS untuk "mengurangi risiko" beberapa rantai pasokan Amerika agar menjauh dari Tiongkok hingga ketidakpastian yang disebabkan oleh ekspansi aturan keamanan Tiongkok.
Baca juga:
- Empat Jam Bicara dengan Pemimpin China Xi Jinping, Presiden Biden: Itulah yang Dunia Harapkan dari Kita
- Rusia Sebut Jeda Kemanusiaan di Gaza Tidak Bisa Menggantikan Gencatan Senjata, Utusan Palestina: Kegilaan Ini Harus Diakhiri
- AS dan Israel Soroti Serangan Hamas, Brett Miller: Resolusi hanya Fokus pada Situasi Kemanusiaan di Gaza
- Korban Tewas di Gaza Tembus 11.500 Jiwa, DK PBB Sepakat Serukan Penghentian Sementara Perang di Gaza
Sementara itu, para analis mengatakan pidato Xi tidak akan mengubah sentimen bisnis Amerika terhadap Tiongkok secara signifikan.
Diketahui, Negeri Tirai Bambu semakin curiga terhadap hubungan dengan perusahaan-perusahaan Barat, sejalan dengan penekanan Presiden Xi pada kemandirian dan keamanan nasional