Ini Rekomendasi Waktu Pergantian Oli Mesin Motor yang Tepat Menurut Ahli
JAKARTA- Oli mesin menjadi salah satu komponen penting yang harus diperhatikan, dimana memiliki fungsi melumasi mesin dan mencegah terjadinya gesekan antara komponen lainya.
Setiap kendaraan roda dua, waktu yang direkomendasikan untuk mengganti oli mesin motor ada di rentang 2 ribu kilometer pemakai, dan tak bisa dihitung berdasarkan hari.
"Oli itu bukan dihitung dari berapa hari kita pakai, berbeda dengan part fast moving lainnya, tapi dihitung berdasarkan kilometer sudah mencapai 2 ribu itu wajib ganti," kata Budiman, Service Advisor Yamaha, Harapan Motor Beji, kepada VOI, Jumat, 20 Oktober lalu.
Menurut Budiman banyak risiko yang akan terjadi ketika lupa menggantikan oli mesin, salah satunya area piston bisa kering. Padahal, kinerjanya membutuhkan pelumasan agar mesin motor dapat bekerja maksimal.
"Oli itu kan memuai dan bisa kering kalau terlalu lama tidak diganti, alhasil area piston itu bisa baret karena tidak ada pelumasan lagi. Kalau baret itu bisa timbul banyak hal, salah satunya mengeluarkan asap putih dari knalpot," tambahnya.
Baca juga:
- Wajib Penuhi Sertifikasi Keselamatan, Jumlah Taksi Terbang Komersial untuk World Expo 2025 Kemungkinan Terbatas
- Scream Or Dance Hari Pertama: Aksi Andrew Rayel dan Batalnya Penampilan Lyodra
- Usia 67 Tahun Lokananta, Wendi Putranto: Mulai Dirasakan Berbagai Komunitas
- Kebakaran Rumah Warga di Pedati, Sembilan Unit Mobil Damkar Diterjunkan ke Lokasi
Tak hanya itu saja, menurut Budiman ketika membiarkan tak mengganti oli sesuai waktu yang direkomendasikan, bisa menyebabkan turun mesin.
"Oli mesin habis bisa membuat mesin tidak mau berfungsi, mati dan motor tidak bisa jalan. Untuk itu wajib menggantinya sesuai rekomendasi," paparnya.
Jadi, jangan sampai telat untuk mengganti oli mesin karena dapat merusak berbagai komponen motor.