YOGYAKARTA - Ganti oli atau pelumas menjadi salah satu perawatan motor yang harus dilakukan secara berkala. Penggantian oli mesin tidak hanya wajib untuk motor yang sering dikendarai, namun juga penting dilakukan kepada motor yang jarang digunakan. Lantas kapan motor ganti oli meski jarang dipakai?
Oli memiliki fungsi yang sangat krusial dalam performa motor, mulai dari melapisi komponen mesin, pendinginan mesin, dan sebagainya. Biasanya penggantian oli dilakukan berpatokan pada jarak tempuh atau lamanya waktu penggunaan motor. Namun biasanya pemilik kendaraan yang jarang memakai motornya akan memilih jangka waktu lama untuk mengganti pelumas mesinnya.
Meski motor jarang digunakan atau hanya menempuh jarak relatif pendek, penggantian oli tetap wajib dilakukan untuk menjaga performa kendaraan. Masih banyak yang bingung kapan motor ganti oli meski jarang dipakai.
Kapan Motor Ganti Oli Meski Jarang Dipakai?
Pilihan waktu atau jadwal ganti oli setiap pemilik motor bisa berbeda-beda tergantung kebutuhan dan keinginannya. Pengguna kendaraan dengan mobilitas tinggi memang memerlukan ganti oli lebih cepat karena mesin bekerja lebih ekstra dibandingkan motor yang lebih kerap nganggur.
Biasanya interval ganti oli dilakukan sebulan sekali bagi pemilik motor yang sering bepergian jauh dan rutinitas yang tinggi. Sementara pemilik motor yang jarang memakai kendaraannya lebih memilih jangka waktu lebih lama untuk mengganti pelumas mesinnya.
Secara umum, oli mesin perlu diganti ketika motor mencapai jarak 3.000-4.000 km bagi kendaraan yang sering dipakai. Sementara bagi motor yang jarang digunakan atau belum menempuh jarak 2500-3000 km, penggantian pelumas bisa dilakukan sesuai usia pakai oli tersebut. Biasanya oli mesin memiliki masa pakai selama 6 hingga 12 bulan sebagai waktu terbaik untuk ganti pelumas.
Perawatan bagi Motor yang Jarang Dipakai
Selain tetap wajib diganti oli, motor yang jarang dipakai juga harus dipanaskan setiap hari. Meski Anda jarang menggunakannya, bukan berarti motor Anda biarkan atau didiamkan saja. Sebab motor yang lama tidak dipanaskan berisiko lebih mudah rusak dibanding motor yang rutin dipakai.
Oleh karena itu pemilik motor disarankan untuk memanasi kendaraannya setiap hari, sekalipun tidak menggunakannya untuk bepergian. Anda hanya perlu menyalakan motor dari dinamo starter. Setelah mesin nyala, biarkan mesin dalam kondisi menyala selama kurang lebih 1-2 jam.
Selain aktivitas memanaskan motor, ada beberapa tips lainnya yang perlu Anda lakukan untuk merawat motor yang jarang dipakai. Berikut ini beberapa langkah yang harus Anda terapkan:
- Menyimpan motor di tempat yang kering dan tidak lembab
- Menyimpan motor menggunakan standar tinggi, bukan standar untuk parkir
- Kuras tangki bensin motor apabila ingin disimpan atau ditinggalkan dalam waktu lama
- Membersihkan motor secara berkala, minimal dengan mengelap pakai kain kering dan lembut
Demikianlah ulasan mengenai kapan motor ganti oli meski jarang dipakai. Motor yang tidak sering digunakan, sebaiknya diganti olinya pada waktu 6-12 bulan dari masa pemakaian oli. Langkah ini perlu dilakukan untuk menjaga performa dan kualitas agar mesin tetap bekerja dengan optimal.
Ikuti terus berita terkini dalam negeri dan luar negeri lainnya di VOI . Kami menghadirkan info terbaru dan terupdate nasional maupun internasional.