BNI Ajak UMKM Gelar Bazar di Korsel, Bidik Peningkatan Devisa Bagi RI

JAKARTA – PT Bank Negara Indonesia Tbk. (BNI) menyatakan dukungan terhadap pelaku usaha bisnis kecil dan menengah untuk memperluas penetrasi pasar global. Salah satu caranya melalui Korea Import Fair (KIF) 2023 akhir pekan ini yang akan menghubungkan UMKM dan korporasi dalam negeri dengan importir atau pembeli di Korea Selatan.

Direktur Ritel BNI Putrama Wahju Setiawan mengatakan dengan mengikuti acara ini, UMKM dan korporasi yang terhubung dengan BNI Xpora akan bertemu buyer Korea Selatan (Korsel). Pertemuan tersebut berpeluang menciptakan business matching, yang akhirnya tercipta kerja sama saling menguntungkan antara penjual dan pembeli dari pasar global.

“Dengan mengikuti pameran ini maka UMKM binaan BNI akan makin dikenal luas. Langkah ini tentunya juga merupakan upaya BNI dalam mendukung potensi untuk meningkatkan devisa bagi Tanah Air melalui KIF 2023,” ujarnya dalam keterangan tertulis.

Putrama menjelaskan, KIF 2023 merupakan satu-satunya event di Korea Selatan yang mengkhususkan pada segmen Business to Business (B2B). Pameran ini diisi oleh sekitar 1.200 usaha kecil, menengah dan besar dari seluruh dunia. Pada KIF 2023, Koima berharap dapat menarik sebanyak 80.000 pelaku usaha.

“Kami telah mengikuti acara ini selama 2 tahun berturut-turut dan telah menandatangani Nota Kesepahaman dengan Koima. Selama mengikuti acara tersebut sejumlah UMKM binaan BNI dan korporasi telah menjalin kesepakatan dengan importir Korea Selatan,” tuturnya.

Putrama menyebut pada tahun ini BNI rencananya akan memberangkatkan UMKM yang pernah melakukan atau siap untuk ekspor dari beberapa kota di Indonesia. Dia menyatakan bangga dapat memfasilitasi pertemuan antara importir dari anggota KOIMA dengan eksportir binaan BNI Xpora.

“Harapannya semakin banyak pelaku usaha bisnis kecil dan menengah BNI dapat berkolaborasi dan berhubungan dengan asosiasi importir internasional, sehingga dapat mendorong ekspor nasional,” tegasnya.

Adapun, BNI sendiri menyatakan berkomitmen untuk semakin proaktif memfasilitasi transaksi trade dan fasilitas pembiayaan kepada para UMKM ekspor kebanggaan Indonesia, melalui jaringan Kantor Cabang Luar Negeri (KCLN) BNI di Seoul, Tokyo, Hongkong, Singapore, London, New York dan representative office di Amsterdam.