Roda Depan Tidak Keluar, Pesawat Ini Mampu Mendarat Mulus dan Tidak Ada Penumpang Terluka
JAKARTA - Ketenangan pilot, awak kabin dan penumpang membuat pesawat maskapai penerbangan ini mampu mendarat dengan mulus di landasan pacu, kendati roda bagian depan pesawat tidak keluar saat hendak melakukan pendaratan.
Pesawat Boeing 717 dengan nomor penerbangan 1092 milik maskapai Delta Air Lines lepas landas dari Bandara Internasional Hartsfield-Jackson, Atlanta, Georgia, Rabu 28 Juni pukul 07.25 waktu setempat, menuju Bandara Internasional Charlotte-Douglas (CLT), Charlotte North Carolina, Amerika Serikat, mengutip situs Delta Air Lines 30 Juni.
Saat mendekati CLT, pilot menerima indikasi "nose gear unsafe". Para kru memulai prosedur yang berlaku untuk menyelidiki lebih lanjut indikasi tersebut.
Mengutip CNN, pesawat tersebut terbang melewati menara pengawas lalu lintas udara, sehingga pihak pengawas dapat memeriksa pesawat secara visual. Pengamatan itu menunjukkan pintu roda depan pesawat telah terbuka, namun roda pesawat tidak keluar.
"Setelah serangkaian manuver dan komunikasi berkelanjutan dengan pengawas lalu lintas udara di Bandara CLT untuk mengatasi masalah indikasi lebih lanjut, pilot mendaratkan pesawat di CLT, dengan posisi roda depan tidak keluar, pada pukul 08:58 EDT," sebut Delta di situs webnya.
"Setelah pesawat berhenti di landasan, pramugari membawa pelanggan melalui evakuasi yang aman melalui perosotan darurat. Ada 104 orang di dalamnya termasuk awak Delta," lanjut pihak maskapai.
"Tidak ada cedera pada pelanggan atau kru yang dilaporkan," tandas pihak maskapai.
Pihak Administrasi Penerbangan Federal (FAA) mengonfirmasi pendaratan darurat itu terjadi pada Rabu lalu. Meski tidak ada korban luka, pihak bandara melakukan penutupan landasan pacu.
"Saya bisa melihat bayangan pesawat dan bisa melihat tidak ada roda depan di bawah. Itu adalah pendaratan yang mulus dan pilot serta kru sangat mengagumkan. Tenang dan tenang di dalam kabin dan semua orang tetap tenang," ujar penumpang bernama Chris Skotarczak.
Sekitar jam 7 malam, pihak bandara mengumumkan di situs webnya, pesawat telah dipindahkan dari Landasan Pacu 18R/36L dan landasan pacu telah diperiksa.
"Tidak ada yang lebih penting dari keselamatan pelanggan dan orang-orang kami," kata Delta dalam sebuah pernyataan kepada CNN.
Baca juga:
- Hari Raya Iduladha, RSF Sudan Umumkan Gencatan Senjata Sepihak Selama Dua Hari
- Kunjungi Pasukannya di Garis Depan, Presiden Zelensky Puji Kemajuan di Semua Sektor
- Khotbah Arafah 1444 Hijriah, Syekh Yusuf: Perbedaan Bukan Alasan untuk Konflik
- Olivia Chow Terpilih Sebagai Wali Kota Pertama Toronto Keturunan Tionghoa-Kanada
"Meskipun ini jarang terjadi, awak pesawat Delta berlatih secara ekstensif untuk mengelola dengan aman melalui banyak skenario dan penerbangan 1092 mendarat dengan selamat tanpa cedera yang dilaporkan. Kami meminta maaf kepada pelanggan kami atas pengalaman mereka," sambung pihak maskapai.
Akibat insiden tersebut, sejumlah penerbangan Delta mengalami penundaaan. Meski ada insiden tersebut, dua landasan pacu lainnya di bandara itu tetap terbuka.
Pihak FAA dan Dewan Keselamatan Transportasi Nasional akan menggelar penyelidikan terhadap insiden ini, mencari tahu mengapa roda depan pesawat tidak keluar.