Menko PMK-Menhub Lepas Keberangkatan 210 Jemaah Umrah dari Kertajati
JAKARTA - Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mendampingi Menko Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Muhadjir Effendy melepas sebanyak 210 jemaah umrah menggunakan maskapai Lion Air dari Bandara Internasional Jawa Barat (BIJB) Kertajati.
Menhub mengatakan dengan telah selesainya jalan Tol Cileunyi-Sumedang-Dawuan (Cisumdawu), akan semakin menegaskan peran Bandara Kertajati sebagai hub dari Jawa Barat dan Jawa Tengah.
Menhub pun meminta para penyelenggara umrah (travel umrah) untuk turut mempromosikan sehingga semakin memperbanyak jemaah umrah yang terbang dari Bandara Kertajati.
"Kita ingin Bandara Kertajati yang dekat dengan Pelabuhan Patimban menjadi pusat kegiatan ekonomi yang dapat meramaikan dan mendorong kemajuan daerah Cirebon, Indramayu, Majalengka, Kuningan (Ciayumajakuning) dan sekitarnya," kata Menhub dikutip ANTARA, Sabtu, 15 April.
Menhub mengungkapkan telah menugaskan PT Angkasa Pura (AP) II bersama GMR India untuk membantu pengelolaan Bandara Kertajati.
"Semoga ke depannya Bandara Kertajati semakin ramai dan berdampak positif bagi kemakmuran masyarakat di Jawa Barat dan sekitarnya," ucap Menhub.
Sementara itu, Menko Muhadjir mengatakan, pada musim haji nanti akan ada sekitar 20 kloter atau sekitar 7 ribu sampai dengan 8 ribu jemaah haji yang berasal dari Kabupaten Subang dan sekitarnya yang akan berangkat dari Bandara Kertajati.
"Di sini sudah ada asrama haji sehingga akan mengurangi kepadatan bandara-bandara utama, termasuk Soekarno-Hatta dalam rangka memberangkatkan haji," kata Muhadjir.
Penerbangan tersebut merupakan penerbangan umrah ketiga yang diberangkatkan dari Bandara Kertajati usai pandemi.
Adapun pada 9 Mei 2023 mendatang, maskapai Garuda Indonesia juga akan memberangkatkan jemaah umrah dari Bandara Kertajati. Kemudian pada 17 Mei 2023, dijadwalkan maskapai AirAsia akan melayani penerbangan reguler dengan rute perdana Kertajati-Kuala Lumpur, Malaysia.
Selanjutnya, pada Juni-Agustus 2023, Bandara Kertajati akan melayani penerbangan haji setelah ditetapkan sebagai salah satu bandara embarkasi dan debarkasi haji oleh Kementerian Agama.
Untuk mengantisipasi dan memudahkan mobilitas dari dan ke Bandara Kertajati, saat ini tengah disiapkan sejumlah angkutan pemadu moda, yang melayani dari dan ke Bandara Kertajati. Ada sekitar 12 operator transportasi yang akan beroperasi seperti Damri, Blue Bird, City Trans Utama, Paytrans, dan lain sebagainya.