Ma'ruf Amin Ingatkan Parpol Jangan Gunakan Politik Identitas Demi Raih Kemenangan
JAKARTA - Wakil Presiden RI, Ma'ruf Amin mengingatkan kepada seluruh Partai Politik untuk tidak menggunakan segala cara untuk meraih kemenangan, seperti politik identitas, ujaran kebencian hingga polarisasi. Hal itu ia sampaikan agar tidak terjadinya perpecahan bangsa Indonesia.
“Meminta supaya partai-partai politik untuk mengunakan cara-cara yang tepat ya, tidak menggunakan cara-cara yang bisa menimbulkan perpecahan dan tidak menghalalkan semua cara untuk memperoleh kemenangan,” kata Ma’ruf Amin kepada wartawan di Astor Ballroom, Jakarta Selatan, Senin 13 Maret.
Ma’ruf juga mengingatkan untuk tidak menggunakan agama hingga pendidikan sebagai alat untuk bahan politik. Oleh sebab itu, ia meminta pihak-pihak terkait harus terus melakukan sosialisasi atau dialog kebangsaan baik nasional hingga daerah.
“Saya kira sudah ada, sudah pernah dilihat, misalnya pernah ada menggunakan masjid sebagai tempat kampanye, itu salah satu indikasi yang kalau itu tidak segera dicegah, nanti tempat-tempat ibadah, tempat-tempat pendidikan, menjadikan tempat kampanye, kemudian pesantren jadi tempat kampanye,” ucapnya.
Baca juga:
“Ini yang saya kira dicegah selama ini, terus dilakukan, termasuk dalam dialog kebangsaan yang terus dilakukan baik nasional, maupun di tingkat daerah. Provinsi dan kabupaten kota,” sambungnya.
Selain itu, orang nomor dua di Indonesia itu juga meminta masyarakat untuk tidak mudah terpengaruh isu-isu yang belum tentu kebenarannya.
“Masyarakat sendiri supaya tidak terprovokasi oleh isu isu yang kemungkinan muncul, isu hoaks, fitnah, yang memecah belah bangsa,” tutupnya.