Imigrasi Aktifkan Kembali 10 Autogate di Bandara Soekarno-Hatta: Kejahatan Terdeteksi HItungan Detik
TANGERANG - Dirjen Imigrasi Kementerian Hukum dan Ham (Kemenkumham) kembali mengoprasikan autogate di Terminal 2 Bandara Soekarno Hatta, Kota Tangerang.
Direktur Jenderal Imigrasi, Silmy Karim menjelaskan tujuannya mengoprasikan kembali autogate untuk mengoptimalkan proses pengecekan terhadap penumpang yang akan datang maupun berangkat di Bandara Soekarno Hatta.
Diketahui, sistem autogate sebelumnya sempat dihentikan sementara selama dua tahun akibat pandemi COVID-19. Kini kembali diaktifkan setelah virus itu sudah dapat terkendali.
“Ini langsung dicek dan ini lebih optimal lagi karena menggunakan biometrik, kejahatan penumpang bisa terdeteksi,” kata Silmy kepada wartawan di Bandara Soekarno Hatta, Kota Tangerang, Kamis, 25 Januari.
“Ini autogate terbaru, lebih cepat. Satu dari sisi kecepatan hanya hitungan belasan detik selama yang menggunakan itu tahu cara menggunakannya. Kini kami hadirkan kembali dengan mesin yang baru. Totalnya ada 10 unit, 5 unit di area keberangkatan dan 5 unit di area kedatangan,” tambahnya.
Baca juga:
- Tukang Palak Sopir Truk di Cengkareng Berkelompok dan Bergantian Saat Beraksi
- Rumah Pribadi Mantan Gubernur Banten Dilempar Puluhan Ular, Wahidin Halim: Politik Tak Beradab
- Polisi Buru Pria yang Terakhir Bertemu Siswi SMP Tewas di Belakang Tempat Karaoke di Semarang
- Saat Anies Ingin 'Mendengar Warga Tangerang' Muncul Spanduk dengan Tulisan 'Tempat Ibadah Dilarang Dijadikan Tempat Aktivitas Politik Praktis’
Selain itu, Ia juga menjelaskan alat autogate ini juga ada di Bandara Ngurah Rai dan Pelabuhan Batam. Tak hanya itu, Silmy menuturkan bila pihaknya akan terus memperbarui untuk autogate di Bandara Soetta, Bandara Ngurah Rai dan Pelabuhan Batam.
"Sementara yang kita utamakan adalah di Bandara Soekarno Hatta dan Ngurah Rai, kemudian yang sudah juga akan masuk itu di Batam yang perlintasan melalui laut," urainya.