Wonder Woman 1984 Tayang di Bioskop Meski Pandemi COVID-19 Masih Menyengat, Berhasilkah?

JAKARTA - Film Wonder Woman 1984 sedang tayang di bioskop Tanah Air. Film terbaru dari jagat raya DC ini menjadi salah satu film tentpole yang dimiliki rumah produksi Warner Bros.

Mengingat pandemi COVID-19 masih berlangsung, Warner Bros menyusun strategi baru terkait perilisan film, yaitu penayangan secara bertahap. Para penggemar Belgia, Perancis, Belanda, Portugal, Inggris, dan Indonesia menjadi negara yang beruntung mendapat kesempatan untuk menonton Wonder Woman 1984 sejak 16 Desember lalu.

Penayangan film ini lantas menyusul ke China, Afrika Selatan, Jepang, Nigeria, Spanyol, dan Vietnam pada 18 Desember. Kemudian dilanjutkan ke negara-negara lainnya sampai 28 Januari 2021 di Italia.

Pertimbangan memilih lokasi dan tanggal penayangan yang berbeda dilihat dari dibukanya bioskop di setiap negara. Bukan tanpa alasan mengingat sebagian bioskop di Amerika Serikat dan Eropa ditutup kembali seiring meningkatnya kasus COVID-19.

Selain itu, startegi ini dilakukan rumah produksi untuk menghindari pembajakan yang meningkat di tengah pandemi. Dengan banyaknya aktivitas di dalam rumah, alhasil masyarakat lebih bergantung kepada layanan streaming.

>

Berharap dengan Internasional

Warner Bros sangat berharap kepada penayangan internasional. Salah satunya dari China yang menjadi pasar film terbesar kedua di dunia. Tetapi, melansir Deadline, Wonder Woman 1984 hanya menghasilkan 38,5 juta dolar AS di minggu pertama. Angka yang berbeda dari proyeksi 60 juta dolar AS.

Wonder Woman 1984 bukan kandidat tunggal yang tayang di bioskop China, karena ada juga beberapa rilisan lokal seperti Bath Buddy, The End of Endless Love, dan Caught in Time. Ya, perkembangan film bioskop di China meningkat meski pandemi COVID-19 masih berlangsung.

Rumah produksi China melakukan sejumlah strategi agar film lokal tetap ditonton di bioskop. Misalnya, mereka melakukan acara premiere virtual di mana para pemain akan menyapa penonton sebelum film dimulai. Begitu juga promosi melalui media sosial dan pembagian hadiah bagi penggemar yang beruntung.

Di sisi lain, beberapa negara memilih menutup kembali bioskop setelah kasus COVID-19 bertambah. Perdana Menteri Inggris, Boris Johnson memberlakukan lockdown dan meminta masyarakat untuk tetap di rumah. Hal tersebut juga terjadi di Meksiko meskipun negara ini sudah mendapat jadwal penayangan Wonder Woman 1984.

Perilisan Streaming

Seperti diumumkan sebelumnya, Warner Bros akan merilis Wonder Woman 1984 melalui HBO Max Amerika Serikat pada 25 Desember, sama seperti penayangan di bioskop negara itu. Film ini bisa disaksikan melalui HBO Max tanpa biaya tambahan bagi pelanggan.

Pilihan ini dilakukan untuk masyarakat yang belum bisa kembali ke bioskop karena situasi pandemi. Karena alasan itu pula rumah produksi beramai-ramai menunda perilisan film No Time to Die, Black Widow, dan Fast & Furious 9 ke tahun 2021.

Jason Kilar selaku CEO WarnerMedia menyatakan komitmennya untuk tetap menayangkan film secara teatrikal. Tetapi saat ini, pihak rumah produksi mencari cara agar tetap meraih keuntungan, sekali pun harus menjual hak tayang ke layanan streaming.

“Kami percaya dengan bioskop karena jutaan penggemar di seluruh dunia menikmati pergi ke bioskop. Dan selama penggemar mencari pengalaman teatrikal, kami akan hadir untuk melayani mereka dengan film yang bagus bersama pihak penayang,” kata Kilar mengutip Variety.

Tidak sedikit jaringan bioskop yang berterima kasih karena Warner Bros tetap menayangkan film Tenet dari Christopher Nolan di bioskop. Namun, pertimbangan rumah produksi yang akan tetap menayangkannya di layanan streaming berbuah kritik dari Nolan.

Nolan menganggap sebuah film dibuat untuk ditayangkan di bioskop tetapi rumah produksi malah menayangkan di layanan streaming tanpa berkonsultasi dengan sutradara atau siapa pun yang terlibat dalam pembuatan film.

“Ini bukan cara kalian memperlakukan pelaku film dan para pemain dan orang yang.. Orang-orang ini meluangkan banyak hal untuk proyek ini. Mereka layak untuk dikaitkan dalam diskusi dan berbicara mengenai pekerjaan mereka,” kata Nolan mengutip ET Online.

“Pada tahun 2021, mereka mendapat banyak sutradara top di dunia, mereka mendapat banyak bintang besar yang bekerja untuk proyek ini dan layak ditayangkan di bioskop,” kata Nolan, lebih lanjut.

Pada akhirnya, perilisan Wonder Woman 1984 memang tidak bisa diperhitungkan keberhasilannya mengingat situasi pandemi yang tidak kunjung usai. Karena itu, masyarakat yang tidak bisa mengakses HBO Max bisa menonton ke bioskop selama film masih ditayangkan secara teatrikal.

Wonder Woman 1984 dari Patty Jenkins mengisahkan Diana Prince atau Wonder Woman (Gal Gadot) yang mengalami konflik dengan Uni Soviet pada dekade '80-an. Diana Prince berkerja sebagai antropolog di sebuah institut di Washington DC.

Suatu hari, ia bertemu dengan Maxwell Lord (Pedro Pascal) yang memiliki sebuah batu ajaib yang mampu mengabulkan permintaan. Diana memilih untuk bertemu dengan Steve Trevor (Chris Pine), kekasihnya yang meninggal dunia, namun ada serangkaian kejadian yang mengancam hidup Diana.