CEO CD Projekt RED Bocorkan Jadwal Peluncuran The Witcher Remake
JAKARTA - Saat ini CD Projekt RED sedang mengembangkan tiga judul untuk The Witcher. Adapun salah satu judulnya, The Witcher: Wild Hunt next-gen edisi lengkap akan keluar pada 14 Desember mendatang.
Dalam The Witcher: Wild Hunt next-gen atau generasi berikutnya ini, CPR akan membawa RPG populer dari waralaba The Witcher ke Xbox Series X/S dan PS5.
Judul berikutnya dari waralaba ini, diberi nama kode Polaris. CPR mengungkapkan, gim ini masih dikembangkan di Unreal Engine 5 dan akan memiliki dua sekuel lagi yang dirilis dalam waktu enam tahun setelah peluncurannya.
Judul ketiga adalah The Witcher Remake yang sebelumnya memiliki nama kode Proyek Canis Majoris. Masih menggunakan Unreal Engine 5, gim ini dikembangkan oleh studio pihak ketiga yang dibentuk oleh mantan pengembang Witcher, Fool's Theory.
Baca juga:
- Berbeda dengan Gim Aslinya, Remake The Witcher Akan Menjadi Gim Open World
- Peluncuran Pembaruan The Witcher 3 Wild Hunt Akan Gratis untuk Semua Gamers pada Desember
- Dua Judul Gim Seluler Netflix yang Baru Sudah Hadir ke Aplikasi Sekarang
- Kenalan dengan Fitur Baru Unreal Engine 5.1 yang Baru Dirilis Epic Games
Sebelumnya, dalam slide dari laporan fiskal yang diterbitkan oleh CPR, studio mengatakan bahwa remake ini akan berbeda dengan rilis aslinya, The Witcher Remake akan menjadi gim open world atau gim dunia terbuka.
Saat ini, CPR belum mengungkapkan kapan Polaris dan Remake The Witcher akan dirilis. Namun, selama panggilan pendapatan Q3 2022 CD Projekt Group, presiden dan CEO, Adam Kiciński mengonfirmasi bahwa The Witcher Remake akan diluncurkan setelah Polaris.
“Kembali ke The Witcher Remake dan kapan itu akan datang. Ya, itu akan terjadi setelah Polaris, yang merupakan konsekuensi dari cara kami memikirkan proyek ini," ujar Kiciński, berdasarkan transkrip dari GamingBolt.
Menurutnya, The Witcher Remake akan didasarkan pada teknologi dari Polaris, jadi sebagian besar akan dikembangkan secara paralel dengan Polaris.
"Tapi begitu Polaris diluncurkan, semuanya untuk Polaris akan menjadi bentuk akhir, dan sebagian akan digunakan kembali dalam pembuatan ulang," pungkasnya.