Cerita Anies Baswedan Selama di Balai Kota DKI, Ternyata Punya Permintaan Khusus Menu Makan
JAKARTA - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan bercerita mengenai pola makan siang selama berkantor di Balai Kota DKI Jakarta lima tahun terakhir.
Hal ini Anies sampaikan di sela makan siang dengan menu gudeg, ikan asam manis, hingga sup ikan Manado di hari terakhirnya bekerja sebagai orang nomor satu di DKI.
"Ini makan siang di kantor yang penghabisan. Sup ikan Manado favorit saya. Kalau gudeg, teman masa kecil," ujar Anies sambil menikmati menu makan siangnya di Balai Kota DKI Jakarta, Jumat, 14 Oktober.
Anies bercerita mengenai ragam menu makanan yang ia santap selama berkantor di Balai Kota DKI. Anies mengaku meminta staf untuk membuatkan daftar tempat makan yang lokasinya berjarak 20 menit dari Balai Kota, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat.
"Begini ceritnaya, saya minta dibuatin daftar makanan yang ada di radius 20 menit disini, sekitar sini. Jadi, supaya gampang nyarinya kan. ternyata 20 menit dari sini banyak sekali," ujar Anies.
Menu yang dikonsumsi Anies pun beragam. Mulai dari makanan khas daerah hingga luar negeri. Beberapa kali Anies juga memiliki permintaan khusus menu apa yang sedang ia inginkan.
"Enggak selalu menu Indoensia. Gonta-ganti, dari Sabang samapi Merauke. Kadang request khusus. Sering, menu saya hanya salad saja. Jadi selalu di dapur selalu ada salad," tutur dia.
Baca juga:
Hari ini merupakan hari terakhir Anies berkantor di Balai Kota DKI Jakarta sebelum masa jabatannya bersama Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria berakhir pada Minggu, 16 Oktober mendatang.
Mulai tanggal 17 Oktober, Jakarta akan dipimpin oleh Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta. Presiden Joko Widodo telah menunjuk Heru Budi Hartono untuk menempati posisi itu selama dua tahun ke depan.